BONTANG – Rencana relokasi Sekolah Menengah Pertama Negeri alias SMPN 7 Bontang ke lokasi baru di Jalan Brokoli, Kelurahan Gunung Elai, kini memasuki tahap pematangan lahan. Proses ini menjadi langkah awal sebelum pembangunan fisik sekolah dimulai, dengan anggaran sekira Rp 1 miliar yang telah disiapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang, Bambang Cipto Mulyono, menjelaskan bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan review perencanaan serta peninggian lahan seluas 1,5 hektare yang telah disediakan untuk relokasi SMPN 7.
“Proses pematangan lahan ini penting untuk memastikan lokasi baru siap dibangun menjadi sekolah yang memadai,” ujar Bambang, Rabu (20/10/2023).
Rencana pemindahan SMPN 7 Bontang telah diwacanakan sejak lama, terutama karena keterbatasan lahan di lokasi sekolah saat ini. Selain itu, bangunan yang digunakan SMPN 7 saat ini sebenarnya merupakan bekas milik SDN 012 Bontang Selatan, sehingga tidak lagi ideal untuk menampung kebutuhan pendidikan jenjang menengah pertama.
Faktor lain yang mendorong relokasi ini adalah belum adanya sekolah negeri jenjang SMP di wilayah Satimpo dan Gunung Elai. “Pengajuan relokasi ini sudah kami usulkan sebanyak tiga kali sejak 2013, namun selalu ditolak. Alhamdulillah, baru tahun ini bisa terealisasi,” tutur Bambang.
Proses relokasi akan dilakukan secara bertahap untuk meminimalisir gangguan terhadap kegiatan belajar mengajar. Siswa yang masih bersekolah di lokasi saat ini tetap dapat melanjutkan pendidikan seperti biasa hingga seluruh proses pemindahan selesai.
“Kami ingin memastikan bahwa siswa tidak terganggu proses belajarnya selama masa transisi ini,” tambah Bambang.
Dengan dimulainya tahap pematangan lahan, Disdikbud Bontang berharap relokasi SMPN 7 dapat berjalan lancar. Keberadaan sekolah baru ini diharapkan mampu memberikan fasilitas pendidikan yang lebih baik bagi siswa di wilayah Satimpo dan Gunung Elai, sekaligus menjawab kebutuhan masyarakat akan akses pendidikan yang lebih merata.
“Kami berkomitmen untuk menyediakan sarana pendidikan yang layak bagi generasi muda Bontang. Relokasi ini adalah langkah nyata untuk mewujudkan hal tersebut,” pungkas Bambang.
Pembangunan fisik sekolah di lokasi baru diharapkan dapat segera dimulai setelah proses pematangan lahan selesai, dengan target selesai dalam waktu dua tahun ke depan. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post