PRANALA.CO – Bulan Ramadan di depan mata. Pemkot Samarinda pun mewanti-wanti agar kebutuhan dasar mulai dari pangan, listrik, dan air lancar tanpa hambatan.
“Harapan kami sentral-sentral penting (pangan, listrik dan air) harus lancar selama Ramadan agar warga yang menjalankan ibadah puasa bisa fokus dan tidak merasa terganggu,” terang Rusmadi, Wakil Wali Kota Samarinda seperti dilansir dari rilis resmi Pemkot Samarinda, Rabu (7/4/2021).
Lebih lanjut diterangkan Rusmadi, pemerintah memang wajib memberikan garansi kepastian terhadap ketersediaan sembako, pasokan listrik, hingga distribusi air bersih selama menjalani puasa nanti. Meski demikian warga tetap diminta taat dengan protokol kesehatan 5M.
Niat ini pun sesuai dengan surat edaran dari Kementerian Agama. Isinya memberikan kelonggaran terhadap aktivitas ibadah selama Ramadan. Termasuk di dalamnya mengatur ibadah tarawih hingga buka puasa dengan prokes COVID-19.
“Artinya surat edaran menteri agama sudah sejalan dengan isi perwali yang sudah kami terbitkan, isinya memberikan kelonggaran aktivitas warga tapi tetap disiplin protokol kesehatan,” imbuh politisi PDI Perjuangan tersebut.
Mantan kepala Bappeda Kaltim ini juga menegaskan jika selama Ramadan nanti tempat hiburan malam atau THM bakal tak beroperasi. Sementara untuk pasar Ramadan bakal diatur pemerintah. Mulai dari jam buka hingga pengunjung yang masuk nanti. Intinya, tidak ada kerumunan dan tetap menjaga jarak.
“Termasuk pasar yang kurang teratur pasti akan ditertibkan khususnya yang beraktivitas di atas trotoar jalan raya karena bisa mengganggu arus lalu lintas,” pungkasnya.**
Discussion about this post