Lurah Satimpo Optimistis Turap Sungai Dahlia jadi Benteng Baru Hadapi Banjir di Bontang

Suriadi Said
4 Mei 2025 23:05
2 menit membaca

Bontang, PRANALA.CO – Pembangunan turap di kawasan Sungai Dahlia, Kelurahan Satimpo, Bontang, terus dikebut. Proyek yang sudah berjalan dua pekan terakhir itu diharapkan menjadi tameng baru untuk menahan limpahan air, sekaligus memperkecil risiko banjir yang kerap menghantui warga.

Lurah Satimpo, Maryono, memastikan pengerjaan drainase sejauh ini berjalan lancar tanpa kendala berarti di lapangan. Lokasi proyek yang berada di RT 21 juga dinilai aman dari potensi gangguan terhadap pemukiman.

“Tidak ada rumah yang terlalu dekat dengan sungai. Jadi pembangunan ini tidak mengganggu aktivitas masyarakat sekitar,” kata Maryono saat dikonfirmasi, Minggu (4/5/2025).

Meski pihak kelurahan belum menerima rincian teknis soal sisi sungai mana yang digarap dalam tahap lanjutan ini dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Maryono optimistis hasil akhir proyek ini bakal berdampak besar.

Sungai Dahlia, yang selama ini berfungsi sebagai jalur alternatif saat debit sungai utama meluap, disebut sangat strategis dalam pengendalian banjir. Dengan pembangunan turap yang lebih tinggi, fungsinya akan semakin optimal.

“Kalau turapnya lebih tinggi, tentu akan lebih aman. Sungai Dahlia memang tidak langsung menyebabkan banjir besar, tapi tetap bisa menampung limpahan air dari sungai utama,” jelasnya.

Secara wilayah, proyek drainase ini membentang dari kawasan HOP hingga Jalan Mangga. Di wilayah administratif Kelurahan Satimpo, tidak ditemukan hambatan fisik yang signifikan.

Maryono berharap proyek ini bisa dipercepat dan kualitasnya dijaga agar manfaatnya segera dirasakan masyarakat.

“Mudah-mudahan progresnya lancar. Kami ingin potensi banjir di wilayah Satimpo bisa terus ditekan,” ujarnya.

Ia juga menegaskan, sebagian besar kawasan rawan banjir di Satimpo sebenarnya sudah jauh lebih aman berkat pembangunan turap yang dilakukan dalam beberapa tahun terakhir. Titik rawan yang tersisa, kata dia, justru berada di luar wilayah administratif Satimpo.

“Itu sudah menjadi tanggung jawab kelurahan lain. Untuk Satimpo, kondisi sudah jauh lebih terkendali,” pungkas Maryono.

Pembangunan turap Sungai Dahlia ini menjadi bagian dari program penguatan infrastruktur pengendalian banjir di Kota Bontang, yang dicanangkan Pemerintah Kota melalui Dinas PUPR. (*)

 

Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *