PRANALA.CO, Bontang – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bontang terus berupaya memperkuat sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan menggagas kemitraan strategis bersama perusahaan besar. Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan daya saing UMKM lokal serta membuka akses pasar yang lebih luas bagi produk-produk mereka.
Analis Kebijakan Ahli Madya Bidang Penanaman Modal DPMPTSP, Karel, menuturkan bahwa program kemitraan ini sejalan dengan Peraturan Menteri Investasi/BKPM Nomor 1 Tahun 2022 tentang tata cara kemitraan usaha antara perusahaan dan UMKM di daerah.
“Kami ingin memastikan adanya kesepakatan yang jelas dan saling menguntungkan antara UMKM dan perusahaan besar. Dengan adanya kemitraan ini, kami berharap UMKM dapat lebih berkembang serta memiliki daya saing yang lebih kuat,” ujar Karel, Selasa (25/3/2025).
Salah satu tujuan utama dari program ini adalah mendorong perusahaan besar agar menggunakan bahan baku serta produk dari UMKM lokal, sehingga tercipta hubungan bisnis yang saling menguntungkan. Menurut Karel, hal ini tidak hanya akan membantu UMKM dalam pemasaran, tetapi juga memperkuat ekosistem ekonomi lokal.
DPMPTSP Bontang saat ini tengah melakukan pendataan terhadap UMKM yang memiliki potensi untuk dibina dan dipertemukan dengan perusahaan mitra. Rencananya, pada Juni 2025 mendatang akan digelar sosialisasi terkait program ini.
“Kami ingin memastikan para pelaku UMKM sudah siap dari segi produksi maupun kualitas produk sebelum menjalin kerja sama dengan perusahaan besar. Oleh karena itu, pembiayaan untuk sosialisasi ini akan ditanggung oleh DPMPTSP Provinsi,” jelasnya.
Lebih jauh, Karel menegaskan bahwa program kemitraan ini diharapkan dapat membawa UMKM di Bontang tidak hanya berkembang di tingkat lokal, tetapi juga mampu bersaing di pasar nasional bahkan internasional.
Dengan dukungan dari pemerintah daerah serta kolaborasi yang solid dengan perusahaan besar, UMKM diharapkan dapat lebih mandiri dan berdaya saing di tengah persaingan global. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post