TURNAMEN sepak bola bertajuk Wali Kota Cup XIV 2023 sudah sampai penghujung. Babak final mempertemukan Bhayangkara FC Polres Bontang dan Badak Selection, Sabtu (29/7/2023) malam di Stadion Mulawarman Bontang.
Kompetisi sepak bola yang diikuti 44 klub itu menempatkan Bhayangkara FC Polres Bontang sebagai juara usai mengandaskan perlawanan Badak Selection dengan skor 3-0 tanpa balas.
Partai final yang disaksikan ribuan pasang mata ini menghadirkan permainan atraktif kedua belasan. Memanfaatkan tendangan bebas di depan kotak penalti, Bhayangkara FC ungul 1-0 di babak pertama.
Alih-alih menyamakan skor, Badak Selection justru kebobolan lagi di babak kedua melalui sebuah sontekan dan gol ketiga diciptakan melalui tendangan keras dari luar kotak penalti sekaligus mengandaskan asa Badak Selection untuk mengangkat trofi.
Sementara itu, Wali Kota Bontang Basri Rase memberikan apresiasi yang setingi-tingginya kepada para peserta yang mengikuti turnamen ini dengan tetap menjunjung tinggi sportivitas.
Harapannya turnamen ini dapat melahirkan bibit-bibit pesepakbola yang dapat bersaing di nasional maupun internasional.
“Melalui momentum ini saya mengajak semua untuk terus tetap berolahraga, karena dengan berolahraga kita akan terus berprestasi dan dengan berolahraga kitab bisa tetap sehat.” ucapnya. (*)
![Balikpapan, PRANALA.CO — Masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) diminta bersiap menghadapi cuaca ekstrem dalam beberapa hari ke depan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat disertai petir dan angin kencang masih membayangi hampir seluruh wilayah Kaltim. Musim peralihan dari penghujan ke kemarau yang berlangsung sepanjang Mei 2025 menjadi pemicunya. Kondisi atmosfer yang labil dan masih tingginya kandungan uap air membuat potensi cuaca buruk meningkat. “Hari ini hingga dua hari ke depan, seluruh wilayah Kaltim berpeluang mengalami hujan sedang hingga lebat,” ujar Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan (SAMS) Balikpapan, Diyan Novrida, Senin (12/5/2025). Menurut Diyan, dampak cuaca ekstrem ini sudah mulai terasa. Beberapa daerah dilaporkan mengalami banjir dan tanah longsor. Karena itu, BMKG mengimbau warga tetap waspada, terutama di wilayah yang rawan bencana. Berdasarkan Peta Prakiraan Peluang Hujan Dasarian II Mei 2025, sebagian besar wilayah Kaltim diperkirakan mengalami curah hujan kategori menengah (50–150 mm) dengan peluang sangat tinggi, yakni 80–90 persen. Meski begitu, ada wilayah yang berpotensi hujan lebih ringan. “Sebagian selatan Kota Samarinda, misalnya, berpotensi mengalami hujan kategori rendah (0–50 mm) dengan peluang 60 persen,” jelas Diyan. Dari prakiraan deterministik BMKG, sifat hujan di wilayah timur Kaltim diprediksi berada pada kategori normal (85–115 persen). Sementara di wilayah barat, curah hujan cenderung lebih tinggi atau masuk kategori atas normal (116–150 persen). Namun ada juga wilayah yang berpotensi curah hujan di bawah normal (50–84 persen), seperti Balikpapan, Samboja, Muara Jawa, Bontang, dan sebagian selatan Samarinda. “Kami minta masyarakat untuk terus memantau informasi cuaca terkini dan tidak mengabaikan peringatan dini dari BMKG,” tegas Diyan. Masyarakat disarankan lebih berhati-hati saat beraktivitas, terutama yang tinggal di kawasan rawan banjir, tanah longsor, atau angin kencang. [DIAS]](https://i0.wp.com/pranala.co/wp-content/uploads/2025/05/Hujan-Lebat-dan-Petir-Ancam-Kaltim-3-Hari-ke-Depan-1.jpg?resize=120%2C86&ssl=1)
Discussion about this post