pranala.co – Sepekan sudah Mal Pelayanan Publik alias MPP Bontang diluncurkan oleh Wagub Kaltim Hadi Mulyadi bersama Pemkot Bontang. Namun, belum memberikan dampak signifikan pada aktivitas ekonomi di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin).
Mengambil salah satu gerai layanan, Disdukcapil Bontang. Masuk pada pekan pertama saja, Disdukcapil baru dikunjungi 49 orang. Di mulai sejak Selasa (11/10/2022) lalu.
Rata-rata pengunjung memiliki kepentingan untuk mengurus, rekam baru Kartu Tanda Penduduk Elektronik alias e-KTP, memperbaharui data KTP dan KK, legalisir KK, hingga ganti tanda tangan dan foto KTP.
“Selama pelayanan yang sifatnya langsung, atau data sudah dilengkapi dan butuh layanan online. Bisa disini mas,” kata Operator KTP Elektronik Disdukcapil Bontang Arif Fahmi, kepada pranala.co, Senin (17/10/2022).
Dia bilang, ada pula pengunjung yang sempat ditolak, karena warga tersebut ingin mengurus surat pindah. Terkait jenis layanan itu, berada di kantor Disdukcapil Bontang, Jalan Awang Long, Bontang Baru, Bontang Utara.
Terkait surat pindah, pengunjung diwajibkan melampirkan keterangan dari domisili sebelumnya. Yang kemudian dijadikan lampiran dalam berkas surat pindah.
“Nah biasanya alasannya beragam mas, karena biaya untuk pulang kampung mahal. Jadi biasanya kami bantu selesaikan masalahnya dengan konsultasi lewat gerai ini mas,” beber dia.
Lebih lanjut, dia menerangkan data pengunjung saat ini belum mencapai ekspektasi. Perkiraan Disdukcapil Bontang, dalam sehari terdapat puluhan hingga ratusan masyarakat yang mendapat pelayanan.
Menjawab itu, Disdukcapil Bontang bakal memasifkan promosi di sosial media. Dengan menyasar warga di seluruh penjuru Kota Taman.
“Biasanya kami manfaatkan sosial media yang kami kelola, promosikan layanan lewat situ. Kami juga terima keluhan lewat MPP ini,” terangnya.
Dari pantauan pranala.co, terdapat enam gerai yang buka layanan hingga pukul 16.00 Wita siang nanti. Seperti Disdukcapil, PDAM Tirta Taman, PT Telkom Indonesia, DLH, Dinas PUPRK, DPM-PTSP, Disnaker, Bapenda, Dissos-PM.
Sementara, sisanya tutup lapak alias tidak buka layanan. Mulai dari BPJS Cabang Samarinda, BPJS Ketenagakerjaan Bontang, KUA, Kemenag, PLN, Bank Syariah Indonesia, BPR Bontang Sejahtera, BCA, Bank Dhanarta, BPD Kaltimtara, Kantor Samsat, PLN, BRI, Kodim 0908/Btg, BME, Dishub, Dispopar, Disdikbud, Diskes, DK-UKMP, Kesbangpol dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. (*)
Discussion about this post