Simpan Sabu di Tempat Sampah, Warga Sidomulyo Kukar Masuk Bui

Suriadi Said
3 Mei 2025 11:56
Kaltim 1
2 menit membaca

Kukar, PRANALA.CO — Upaya memutus rantai peredaran narkotika di Kutai Kartanegara kembali menunjukkan hasil. Seorang warga Desa Sidomulyo, Kecamatan Anggana, Kukar berinisial K, tak berkutik saat Unit Reserse Kriminal Polsek Anggana menemukan sabu-sabu yang disembunyikannya di balik tumpukan sampah belakang rumah.

Penangkapan itu berlangsung pada Kamis sore (1/5/2025), sekira pukul 16.00 WITA, setelah polisi menerima informasi dari masyarakat terkait aktivitas mencurigakan di lingkungan RT 011 Desa Sidomulyo. Tak menunggu lama, petugas bergerak cepat menyelidiki dan mendatangi lokasi yang dimaksud.

Penggeledahan yang dilakukan di rumah pelaku membuahkan hasil. Sebanyak 12 bungkus plastik klip kecil berisi serbuk kristal putih diduga sabu ditemukan terselip rapi dalam tempat sampah. Dari hasil penimbangan, barang bukti itu memiliki berat bruto 3,92 gram atau setara 1,64 gram netto.

“Pelaku mengakui barang itu miliknya,” ungkap Kapolsek Anggana, AKP Akhmad Wira Taryudi berdasar keterangannya, Sabtu (3/5/2025).

Tak hanya sabu, polisi juga mengamankan sejumlah barang lain yang diduga berkaitan dengan aktivitas penyalahgunaan narkotika, antara lain alat hisap (bong), korek gas, plastik klip kosong, sebuah gawai, dan kotak rokok yang digunakan untuk menyimpan sabu.

AKP Wira menegaskan, pengungkapan kasus ini tidak lepas dari peran aktif masyarakat yang berani melapor.

“Ini bukti nyata sinergi yang terjalin baik antara kepolisian dan masyarakat. Kami tidak akan ragu menindak tegas siapa pun yang terlibat dalam peredaran narkotika, sekecil apa pun,” ujarnya.

Saat ini, pelaku bersama seluruh barang bukti telah diamankan di Mapolsek Anggana untuk proses hukum lebih lanjut. Polisi masih mendalami kemungkinan adanya jaringan lain yang terlibat.

Kapolsek juga mengimbau masyarakat untuk tidak segan melaporkan segala bentuk aktivitas yang mencurigakan di lingkungan sekitar.

“Kami siap menindaklanjuti setiap laporan. Pemberantasan narkoba butuh kerja sama semua pihak,” pungkasnya. (*)

 

Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami

1 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *