Pengumuman pemenang Indonesian Idol 2025 menjadi topik yang ditunggu-tunggu bagi para penggemar acara ajang pencarian bakat tesebut. Pasalnya, kedua finalis telah menunjukkan bakat menyanyi yang luar biasa sejak di babak audisi hingga sekarang.
BONTANG, Pranala.co – Senin malam, 12 Mei 2025. Lampu-lampu panggung menyala seperti festival. Kamera menyorot dua anak muda yang berdiri di tengah: Fajar Noor dan Shabrina Leanor. Satu di Medan, satu lagi dari Belitung. Tapi malam itu, mereka sama-sama ada di pusat perhatian Indonesia.
Itulah Grand Final Indonesian Idol 2025. Ajang pencarian bakat yang kembali menyulut gegap gempita di layar kaca, seperti tahun-tahun sebelumnya. Dan seperti biasa: penonton dibuat tidak bisa tidur. Tapi bukan karena tegang. Karena pemenangnya… belum diumumkan.
Ya, belum ada juara. Belum ada kemenangan. Meski lagu sudah dinyanyikan, standing ovation sudah diberikan, dan air mata sudah ditahan-tahan di ujung kelopak.
Fajar dan Shabrina membuka malam itu dengan duet lagu legendaris “Sesaat Kau Hadir” milik Utha Likumahuwa. Suara mereka menyatu seperti kopi dan susu: tak bisa dibedakan mana yang lebih kuat.
Penampilan berlanjut dengan kolaborasi bersama bintang tamu. Ada Raisa, ada Glenn Fredly (dalam bentuk aransemen khusus), dan juga para juri yang ikut unjuk suara. Sebuah pertunjukan yang lebih mirip konser—bukan sekadar kompetisi.
Namun, seperti sudah dijanjikan lewat akun resmi @indonesianidolid, pemenang baru akan diumumkan dalam acara Result Show dan Reunion yang akan digelar Senin, 19 Mei 2025. Itulah malam penentu: siapa yang akan menjadi bintang baru, dan siapa yang akan tetap dikenang sebagai penantang luar biasa.
Fajar Noor, atau Fajar Nurdiansyah, lahir di Medan, 23 Mei 2004. Ia masih tercatat sebagai mahasiswa Agroteknologi di Universitas Al Washliyah (UNIVA). Tapi siapa sangka, ketertarikannya pada dunia tanam-menanam bisa berubah menjadi suara yang menanam kenangan di hati penonton.
Namanya mulai mencuat saat membawakan lagu Putri Iklan milik ST12 di atas panggung Indonesian Idol. Lagu itu viral di TikTok. Tapi Fajar membawanya bukan untuk viral. Ia membawanya karena itu lagu yang menyentuhnya sejak lama. Dan malam itu, ia menyentuh ribuan hati penonton.
Shabrina Leonita, atau Shabrina Leanor, lahir di Manggar, Belitung Timur, pada 23 Juli 2000. Alumni Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana ini bukan orang baru di dunia tarik suara. Ia sudah lama menjadi wedding singer. Tapi tidak banyak tahu, ia pernah menjadi juara dunia dalam Karaoke World Championship 2021 di Finlandia.
Kini, ia kembali ke panggung besar—bukan di Helsinki, tapi di tanah airnya sendiri. Dan suara yang dulu menggetarkan gedung di Eropa, kini mengguncang studio RCTI dan rumah-rumah pemirsa di seluruh Indonesia.
Indonesian Idol Season 13 belum selesai. Meski grand final sudah lewat, pemenang belum ditentukan. Fajar atau Shabrina? Tak ada yang tahu. Tapi satu hal pasti: malam Senin pekan depan, akan jadi malam panjang.
Dan siapa pun pemenangnya, panggung sudah membuktikan: keduanya adalah idola. Bukan karena gelar, tapi karena suara, perjuangan, dan cerita yang mereka bawa. [RED]
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
1 bulan lalu
[…] Pranala.co – Babak grand final Indonesian Idol 2025 resmi digelar pada Senin malam, 12 Mei 2025. Dua finalis, Fajar Noor dan Shabrina Leanor, tampil […]