RENCANA penyaluran paket perlengkapan sekolah gratis dipastikan tidak sekaligus alias secara bertahap.
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan atau Disdikbud Bontang Saparudin menerangkan saat ini tas dan sepatu sekolah gratis yang sudah rampung ialah untuk siswa baru jenjang SMP.
“Pastinya pengiriman nanti dua kali. Tidak hanya satu kloter,” terangnya.
Disinggug mengenai bentuk pengiriman, ia tidak bisa memastikan. Pasalnya itu merupakan ranah dari pihak penyedia.
Setibanya di Bontang, seluruh barang perlengkapan sekolah gratis bakal menempuh pengecekan. Penyortiran ini bertujuan untuk memisahkan barang yang rusak.
“Kalau yang rusak nanti pihak penyedia akan menggantinya langsung. Skemanya seperti apa apakah mereka mengirim dengan jumlah lebih atau perbaikan langsung kami serahkan ke mereka,” sebutnya.
Barang tiba akan dicek di gudang. Lokasi gudang nantinya ditunjuk oleh pihak penyedia. Sementara untuk seragam karena proses pembuatan di Bontang maka lebih mudah pengawasannya. Berdasarkan data yang beredar untuk paket SMP berjumlah 3.250 unit.
Rencananya penyaluran akan dilakukan di masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) atau dua pekan mendatang. Sesuai dengan jadwal dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan terkait dengan tahapan penerimaan peserta didik baru.
Adapun penyaluran untuk jenjang SD masuk kloter kedua. Mengingat pengukuran baru dilakukan di masa PPDB. Sedangkan untuk SMP sudah didata sejak sebelum PPDB dimulai. Ditaksir bakal dilaksanakan penyalurannya Agustus mendatang. Jumlah paket yang dibuat untuk jenjang SD ialah 3.456 unit.
Terkait desain sepatu tidak berubah dibandingkan tahun sebelumnya. Berbeda untuk tas kali ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan memilih warna biru donker. Tetap memakai logo pemkot ditambah tagline kota Bontang. (*)
Discussion about this post