SANGATTA – Balai Taman Nasional Kutai (BTNK) akan menutup sementara seluruh objek wisata di bawah pengelolaannya pada 30-31 Maret 2025. Penutupan ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan wisatawan selama libur Lebaran dan memastikan persiapan pelayanan yang optimal.
Pengendali Ekosistem Hutan BTNK, Zahrotun Nisaa’, menyatakan bahwa penutupan ini bertujuan mempersiapkan fasilitas dan menjaga kelestarian kawasan konservasi menjelang membludaknya kunjungan setelah perayaan Idulfitri.
“Penutupan sementara ini dilakukan agar kami bisa bersiap menghadapi banyaknya wisatawan sehabis perayaan Idulfitri,” ujar Nisaa’ saat dihubungi via telepon, Sabtu (22/3/2025).
Empat objek wisata yang ditutup sementara adalah Prevab Konservasi Orangutan, Bontang Mangrove Park, Sangkima Jungle Park, dan Goa Sampemarta.
Nisaa’ menjelaskan, Bontang Mangrove Park dan Sangkima Jungle Park menjadi dua lokasi yang kerap mengalami lonjakan pengunjung selama libur Lebaran. Untuk mengatasi hal tersebut, pihak BTNK akan membatasi jumlah pengunjung per hari di dua objek wisata tersebut.
“Bontang Mangrove Park dibatasi 700 pengunjung per hari dengan tiket masuk Rp30 ribu, sedangkan Sangkima Jungle Park dibatasi 200 pengunjung per hari dengan tarif Rp15 ribu,” jelasnya.
Menurutnya, dua lokasi tersebut paling mudah diakses masyarakat, terutama Bontang Mangrove Park yang berada di tengah Kota Bontang. Hal ini menjadi alasan utama perlunya pengaturan kuota untuk menjaga kenyamanan dan kelestarian kawasan.
Selain itu, Zahrotun Nisaa’ mengimbau kepada para wisatawan yang berkunjung ke kawasan konservasi BTNK untuk selalu menjaga kebersihan dan tidak merusak lingkungan.
“Kami berharap para pengunjung tidak membuang sampah sembarangan dan tidak mengganggu flora serta fauna di kawasan wisata. Mari kita jaga ekosistem bersama-sama,” tegasnya.
Setelah penutupan sementara, seluruh objek wisata di BTNK akan kembali dibuka pada 1 April 2025 dengan aturan kuota yang telah ditentukan guna menjaga kelestarian lingkungan dan kenyamanan pengunjung. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post