KASUS positif virus Corona (COVID-19) di Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, bertambah delapan. Saat ini total kasus COVID-19 di Kukar menjadi 22.
Penambahan kasus positif tersebut sebanyak delapan orang, yang merupakan pelaku perjalanan dari Gowa, Sulawesi Selatan, beserta anggota keluarga terdekatnya. Sebelumnya telah dilakukan rapid test dengan hasil IgM dan IgG yang reaktif.
BACA JUGA:
Sewa Lima Kamar, Puluhan Remaja di Samarinda Tertangkap di Hotel
“Penambahan sebanyak 8 orang, merupakan pelaku perjalanan dari Gowa beserta keluarga terdekat,” jelas Bupati Kutai Kartanegara Edi Darmansyah dalam konferensi pers virtual, Jumat (8/5).
Saat ini 8 orang pasien terkonfirmasi positif tersebut sedang menjalani isolasi di Wisma Atlet Tenggarong seberang dengan kondisi stabil. Edi Damansyah menegaskan bahwa dengan adanya penambahan kasus terkonfirmasi positif di Kukar, dapat dipastikan orang tanpa gejala yang memiliki riwayat perjalanan dapat menularkan virus corona kepada orang lain, meskipun terlihat sehat.
Edi berharap, dengan bertambahnya kasus baru ini, masyarakat Kukar jujur dalam melaporkan diri jika datang dan berasal dari daerah terjangkit. Hal itu guna mengantisipasi sedini mungkin penyebaran COVID-19 di Kukar.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kukar Martina Yulianti memastikan pasien positif COVID-19 mendapatkan penanganan yang baik. Saat ini, pihaknya masih menunggu hasil swab 15 orang lagi yang memiliki riwayat perjalanan ke Gowa.
BACA JUGA:
Hanya Orang Berkriteria Khusus Bisa Melintas di Balikpapan
“Semua sudah diambil swab tenggorokan dan sedang menunggu hasil, jadi ada 15 orang lagi,” kata Martina.
Dengan adanya penambahan delapan warga yang positif terjangkit virus Corona, jumlah kasus positif COVID-19 di Kukar secara keseluruhan berjumlah 22 kasus. Sebanyak 20 pasien masih diisolasi, sementara 2 lainnya dinyatakan sembuh.
Berikut sebaran 8 kasus baru positif Covid-19 di Kukar.
- KK-15, jenis kelamin perempuan, usia 31 tahun dari Kecamatan Tenggarong, riwayat kontak dengan suami dari klaster Gowa. Dilakukan rapid test pertama tanggal 13 April 2020 dengan hasil non-reaktif dan rapid test kedua tanggal 24 April 2020 dengan hasil reaktif, pemeriksaan swab tenggorokan tanggal 28 April 2020.
- KK-16, jenis kelamin laki-laki usia 70 tahun dari Kecamatan Muara Badak, riwayat perjalanan dari Gowa tanggal 22 Maret 2020. Dilakukan rapid test pertama 25 April 2020 dan rapid test kedua tanggal 26 april 2020 dengan hasil reaktif, pemeriksaan swab tenggorokan tanggal 28 April 2020.
- KK-17, jenis kelamin laki-laki usia 58 tahun dari Kecamatan Loa Kulu, riwayat perjalanan dari Gowa tanggal 26 Maret 2020. Dilakukan rapid test 25 April 2020 dengan hasil reaktif, dan ada penyakit penyerta, pemeriksaan swab tenggorokan tanggal 28 April 2020.
- KK-18, jenis kelamin laki-laki usia 50 tahun dari Kecamatan Anggana, riwayat perjalanan dari Gowa tanggal 23 Maret 2020. Dilakukan rapid test 27 April 2020 dengan hasil reaktif, pemeriksaan swab tenggorokan tanggal 28 April 2020.
- KK-19, jenis kelamin laki-laki usia 36 tahun dari Kecamatan Kenohan, riwayat perjalanan dari Gowa tanggal 24 Maret 2020. Dilakukan rapid test 27 April 2020 dengan hasil reaktif, pemeriksaan swab tenggorokan tanggal 28 April 2020.
- KK-20, jenis kelamin laki-laki usia 19 tahun dari Kecamatan Kenohan, riwayat perjalanan dari Gowa tanggal 23 Maret 2020. Dilakukan rapid test 27 April 2020 dengan hasil reaktif, pemeriksaan swab tenggorokan tanggal 28 April 2020.
- KK-21, jenis kelamin laki-laki usia 27 tahun dari Kecamatan Kenohan, riwayat perjalanan dari Gowa tanggal 23 Maret 2020. Dilakukan rapid test 27 April 2020 dengan hasil reaktif, pemeriksaan swab tenggorokan tanggal 28 April 2020.
- KK-22 , jenis kelamin laki-laki usia 64 tahun dari Kecamatan Anggana, riwayat perjalanan dari Gowa tanggal 23 Maret 2020. Dilakukan rapid test 27 April 2020 dengan hasil reaktif, pemeriksaan swab tenggorokan tanggal 28 April 2020.
Discussion about this post