pranala.co – Dinding pondasi pagar bangunan Kantor Wali Kota Bontang ambrol pada pertengahan Oktober silam. Salah satu ASN yang enggan disebutkan namanya menjelaskan kejadian itu tepat terjadi di sisi sebelah kanan bangunan.
“Akibat dari itu maka sekira dua pekan listrik di kantor mengalami gangguan,” terangnya.
Pasalnya jaringan listrik berada di bawah dari konstruksi tersebut. Sehingga operasional kantor kala itu harus menggunakan genset. Namun demikian tidak semua perlengkapan elektronik bisa difungsikan.
“Ada beberapa AC saat itu yang tidak bisa dinyalakan,” sebutnya.
Tepat pada awal November proses perbaikan jaringan listrik pun berhasil. Saat ini rehab konstruksi tersebut masuk proses lelang. Berdasarkan laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik dikucurkan anggaran senilai Rp 1,3 miliar. Ditargetkan 21 April sudah tandatangan kontrak bagi perusahaan pemenang lelang.
“Benar ada pengerjaan itu. Masuk dalam anggaran kami (Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota),” ungkap Kepala Dinas PU-PR Bontang, Usman.
Nantinya pengerjaan terbagi dalam empat klasifikasi. Mencakup persiapan, tanah, pasangan, dan beton. Pengerjaan tanah yakni pembuangan materia sisa longsoran.
Sementara pengerjaan pasangan yaitu pemasangan batu gunung, plesteran, acian, hingga pemasangan pipa resapan. (*)
Discussion about this post