Bontang, PRANALA.CO – Kecamatan Muara Badak, Kutai Kartanegara (Kukar), Kamis, 17 April 2025 siang, menjadi saksi keberhasilan dalam proses distribusi logistik Pemilu yang dilaksanakan dengan penuh kehati-hatian dan pengawalan ketat. Proses yang dimulai tepat pukul 13.00 WITA ini melibatkan petugas, tetapi juga komitmen kuat dari semua pihak untuk memastikan semua logistik sampai dengan aman ke titik tujuan.
Dimulai dengan pengawalan ketat oleh aparat kepolisian, Linmas, serta unsur keamanan lainnya. Logistik Pemilu yang meliputi kotak suara, bilik suara, kantong plastik berisi perlengkapan pemilu, dan buku pintar KPP, bergerak menuju 13 desa yang ada di Kecamatan Muara Badak. Semua proses berjalan terorganisir, tidak ada ruang bagi kekacauan.
Adapun kendaraan yang digunakan untuk distribusi ini bervariasi, mulai dari pikap hingga dump truck. Setiap kendaraan dijaga personel dari Polres Bontang, Babinsa, dan Linmas di setiap desa, memastikan tidak ada celah bagi gangguan yang bisa mengganggu kelancaran.
Distribusi logistik Pemilu dimulai di Desa Salo Cella pada pukul 14.30 WITA. Sebanyak 20 kotak suara, 60 bilik suara, dan 20 bungkus kantong plastik berisi perlengkapan pemilu diterima dengan aman. Tak lama kemudian, giliran Desa Suka Damai menerima distribusi, diikuti oleh Desa Gas Alam, Desa Tanjung Limau, dan seterusnya. Setiap desa menerima logistik sesuai dengan kebutuhan masing-masing, dengan pengiriman yang tepat waktu.
Di setiap desa, suasana dilaporkan berjalan tenang dan terkendali. Di Desa Salo Palai misalnya, pengiriman yang tiba pukul 14.00 WITA disambut dengan koordinasi yang baik antara PPS dan petugas keamanan. Demikian pula dengan Desa Muara Badak Ulu yang menerima logistik pada pukul 15.20 WITA dengan pengawasan penuh.
Kasi Humas Polres Bontang, Iptu Dany Purwantoro, menyatakan bahwa keberhasilan pendistribusian logistik ini tidak lepas dari pengawalan dan koordinasi yang sangat baik antara pihak kepolisian, Linmas, Babinsa, dan seluruh elemen masyarakat yang terlibat.
“Semua petugas di lapangan bekerja dengan maksimal untuk memastikan distribusi logistik berjalan aman dan lancar,” ungkapnya.
Dari 13 desa yang menjadi tujuan, distribusi logistik mencapai puncaknya di Desa Saliki pada pukul 16.15 WITA, yang mengakhiri rangkaian pengiriman logistik pemilu di Kecamatan Muara Badak. Tidak ada kendala berarti yang ditemui selama perjalanan. Bahkan, di desa-desa yang lebih jauh, seperti Desa Budaya Sungai Bawang dan Desa Tanah Datar, proses distribusi berlangsung dengan aman tanpa hambatan.
Hingga pukul 16.30 WITA, seluruh logistik Pemilu telah sampai di kantor sekretariat PPS masing-masing desa. Situasi di lapangan pun dilaporkan aman, terkendali, dan sesuai dengan rencana. Semua logistik yang dikirim sudah lengkap dan siap digunakan untuk Pemilu yang dijadwalkan dalam waktu dekat. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post