Detik-Detik Api Lahap Dua Rumah di Kampung Balang Pangkep, Kerugian Capai Rp500 Juta

Suriadi Said
2 Mei 2025 22:18
2 menit membaca

Pangkep, PRANALA.CO — Malam di Kampung Balang, Desa Biringere, Kabupaten Pangkep Jumat itu, seharusnya tenang. Tapi, pukul 19.15 WITA, ketenangan buyar. Api tiba-tiba melahap dua rumah warga yang sudah puluhan tahun berdiri di tanah Bungoro itu.

Laporan cepat masuk ke markas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan. Dan hanya dalam waktu 10 menit—waktu yang terasa singkat di jam biasa, tapi sangat berarti saat bencana—tiga unit armada pemadam, dibantu tiga tangki suplai air dari PT Fajar, meluncur ke lokasi.

Sebanyak 20 personel terlatih turun tangan. Mereka tidak datang dengan panik, tetapi dengan kecepatan yang sudah terukur.

“Begitu tiba pukul 19.25 WITA, kami langsung lakukan penyisiran dan pemadaman,” cerita Intje Irwan Nurdin, Komandan Pleton A Damkar Pangkep.

Di bawah komandonya malam itu, para petugas bergulat dengan api yang menjalar cepat—dugaan awalnya karena korsleting listrik.

Dua rumah milik warga yang sama-sama berusia 55 tahun tak bisa diselamatkan sepenuhnya. Namun yang bisa disyukuri, tidak ada korban jiwa. Meski begitu, kerugian material diperkirakan menembus angka Rp 500 juta.

Butuh waktu hampir dua jam bagi petugas hingga akhirnya, tepat pukul 21.05 WITA, si jago merah bisa dikendalikan sepenuhnya.

“Kalau terlambat satu detik saja, bisa lebih luas dampaknya,” kata Kepala Satpol PP, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Pangkep, Thamrin Taba, yang memberi apresiasi penuh kepada timnya.

Ia pun tak lupa mengingatkan warga soal pentingnya memastikan instalasi listrik di rumah dalam kondisi aman. Karena kadang, musibah datang bukan karena kelalaian besar, tetapi dari hal yang tampak sepele.

“Kali ini kami beruntung bisa cepat. Tapi pencegahan tetap yang utama,” pesan Thamrin. (*)

 

Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami

1 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *