PRANALA.CO, Bontang – Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan pemangku kepentingan (stakeholders) dengan mengusung tema besar “Meningkatkan Peran Aktif Forkopimda dan Stakeholders dalam Mewujudkan Kota Bontang sebagai Kota Jasa dan Industri yang Maju, Berkelanjutan, dengan Ekonomi Dinamis Menuju Era Masyarakat Sejahtera sebagai Daerah Mitra IKN Baru.”
Rakor yang berlangsung di Hotel Aston, Kota Batam, Selasa (15/1/2025) ini dipimpin langsung Wali Kota Bontang, Basri Rase, dan dihadiri oleh Wakil Wali Kota Najirah, jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah Kota Bontang, para asisten, serta kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dalam sambutannya, Basri Rase menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara pemerintah, lembaga, serta sektor swasta untuk mendorong pembangunan Bontang sebagai kota jasa dan industri yang berkelanjutan. Ia juga menyoroti posisi strategis Bontang sebagai mitra potensial bagi Ibu Kota Nusantara (IKN) Baru yang tengah dikembangkan.
“Kota Bontang memiliki potensi besar untuk menjadi mitra strategis IKN Baru. Peran aktif dari seluruh elemen masyarakat dan stakeholders sangat diperlukan untuk mencapai visi tersebut,” ujar Basri.
Rakor ini direncanakan berlangsung selama tiga hari dengan agenda utama merumuskan strategi pembangunan yang berfokus pada ekonomi dinamis dan tetap mengedepankan keberlanjutan lingkungan. Para peserta rakor diharapkan dapat menyusun langkah-langkah konkret yang akan memperkuat daya saing Bontang di era pembangunan nasional yang kian kompetitif.
“Kolaborasi adalah kunci. Pemerintah tak bisa bekerja sendiri. Kami butuh dukungan dari seluruh elemen masyarakat, termasuk sektor swasta, untuk bersama-sama mewujudkan Bontang yang lebih maju dan berkelanjutan,” tambah Basri.
Selain diskusi dan penyusunan strategi, Rakor Forkopimda ini juga diisi dengan penganugerahan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP) Awards 2024 pada malam harinya. Penghargaan tersebut diberikan kepada perusahaan-perusahaan yang telah menunjukkan kontribusi nyata dalam menjaga lingkungan dan mendukung pembangunan berkelanjutan di Kota Bontang.
Dalam ajang TJSLP Awards, Basri memberikan apresiasi kepada perusahaan yang telah aktif dalam program tanggung jawab sosial dan lingkungan. Menurutnya, kehadiran perusahaan yang peduli lingkungan sangat penting dalam menjaga keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan kelestarian alam.
“Kita harus memastikan bahwa pembangunan yang kita lakukan tidak mengorbankan lingkungan. Perusahaan-perusahaan yang telah berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam perlu kita apresiasi sebagai teladan bagi yang lain,” jelas Basri.
Ia menambahkan bahwa dengan posisi Bontang sebagai mitra strategis IKN Baru, tanggung jawab menjaga lingkungan menjadi semakin penting agar Bontang tetap menjadi daerah unggulan yang dapat bersaing di era baru pembangunan nasional.
Di akhir rakor, Basri berharap bahwa hasil dari pertemuan ini dapat mendorong terwujudnya Kota Bontang sebagai kota jasa dan industri yang maju dan berkelanjutan. Ia menegaskan, langkah-langkah strategis yang dihasilkan dari Rakor Forkopimda harus dapat diimplementasikan dengan baik demi memperkuat posisi Bontang sebagai daerah mitra strategis IKN Baru.
“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa Bontang tidak hanya mampu bersaing, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan nasional. Dengan semangat kolaborasi, kita optimistis Bontang akan menjadi kota jasa dan industri yang maju dan berkelanjutan,” pungkas Basri. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post