pranala.co – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kaltim EA Rafiddin Rizal mengatakan, sembilan perusahaan di Kaltim masuk dalam penilaian emas program peringkat kinerja perusahaan dalam pengelolaan lingkungan hidup (Proper) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia.
Rafiddin menjelaskan peringkat kinerja perusahaan dalam pengelolaan lingkungan hidup tahun 2020-2021 secara nasional untuk proper emas sebanyak 47 perusahaan dan sembilan diantaranya merupakan perusahaan di Kaltim.
Diakuinya, untuk Proper Hijau sebanyak 186 perusahaan, Proper Biru sebanyak 1.670 perusahaan, Proper Merah sebanyak 645 perusahaan, Proper Hitam nol perusahaan dan sebanyak 45 perusahaan tidak masuk peringkat karena tidak beroperasi/sedang dalam penegakan hukum/ditangguhkan.
“Alhamdulillah, kualitas perusahaan di Provinsi Kaltim mengalami peningkatan yang sangat signifikan terutama pencapaian peringkat Emas ada 9 perusahaan dari sebelumnya hanya 4 perusahaan, 18 perusahaan mendapat peringkat Hijau dari 17 perusahaan tahun lalu, kemudian 53 perusahaan mendapat peringkat Biru dari 47 perusahaan tahun lalu,” papar Rafiddin Rizal disela acara penyerahan sertifikat hasil penilaian Proper Kementerian LHK RI periode tahun 2020-2021 di Ballroom Grand Crystal Mercure Samarinda, Senin.
Rafiddin menambahkan, secara kumulatif peningkatan kuantitas perusahaan meningkat seperti dari segi jumlah perusahaan (peserta) dimana tahun sebelumnya 71 perusahaan, tahun ini menjadi 92 perusahaan.
Walaupun demikian lanjutnya, ada kurang bagus seperti Proper Merah tahun lalu hanya 2 perusahaan, tapi tahun ini naik menjadi 12 perusahaan, termasuk perusahaan dari proper emas turun hijau.
“Tahun ini dan seterusnya diharapkan meningkat, baik jumlah peserta termasuk hasil propernya. Kita harap perusahaan yang ikut dapat mempersiapkan pelapornnya,” tandasnya.
Sertifikat untuk Proper emas dan hijau diserahkan langsung Gubenur Isran Noor, sementara untuk sertifikat Proper Biru maupun merah, pimpinan ataupun perwakilan perusahaan akan mengambil langsung. [red]
Discussion about this post