Tol Samarinda-Bontang Ditarget Mulai Dibangun 2028, Masuk Prioritas RPJMD Kaltim

Suriadi Said
19 Mei 2025 19:22
2 menit membaca

BONTANG, Pranala.co – Mimpi panjang itu akhirnya perlahan menampakkan wujudnya. Jalan tol yang menghubungkan Samarinda dan Bontang, dua kota penting di Kalimantan Timur (Kaltim), kini resmi masuk dalam daftar prioritas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kaltim 2025–2029.

Tak sekadar wacana, dokumennya sudah siap. Pemerintah pusat telah menyelesaikan perencanaan teknis. Kini, tinggal satu tahapan krusial yang menjadi tugas pemerintah provinsi: pembebasan lahan.

“Perencanaannya sudah disiapkan semua oleh Pemerintah Pusat dan semua sudah ada dokumennya. Tinggal pendataan pembebasan lahan. Tahun ini, itu yang kami laksanakan,” kata Yusliando, Kepala Bappeda Kaltim, saat ditemui usai Musrenbang RPJMD Bontang 2025–2029, Senin (19/5/2025).

Tol Samarinda–Bontang, atau yang akrab disebut Tol Sambo, akan menjadi jalur vital baru yang mempercepat konektivitas antarwilayah di Benua Etam. Rencananya, proyek fisik akan dimulai pada 2028 atau 2029, dengan estimasi anggaran fantastis: Rp15 triliun.

Jaraknya lebih panjang dibanding Tol Balikpapan–Samarinda (Balsam). Tapi manfaatnya tak kalah besar. Selain memangkas waktu tempuh, Tol Sambo juga mendukung mobilitas ekonomi di kawasan industri dan pelabuhan, serta menopang akses ke Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terus dibangun.

“Jalur ini akan menjadi tulang punggung konektivitas antarbandara utama di Kalimantan Timur. Dan tentunya mendukung akses langsung ke IKN,” jelas Yusliando.

Kini langkah cepat Pemprov Kaltim untuk menyelesaikan proses awal: mendata, memverifikasi, dan menyiapkan pembebasan lahan. Jika rencana ini berjalan sesuai skenario, maka dalam waktu kurang dari lima tahun ke depan, Kaltim akan punya satu lagi jalur tol strategis yang mengubah peta transportasi darat di wilayah timur Indonesia.

Bontang pun akan lebih dekat ke Samarinda. Samarinda lebih dekat ke IKN. Dan Kalimantan Timur, satu langkah lebih dekat menjadi gerbang utama ekonomi nasional dari timur. (*)

 

 

Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami

6 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *