PENGUMUMAN tiga jalur penerimaan peserta didik baru (PPDB) jenjang SMP di Kota Bontang, Kalimantan Timur telah diinformasikan Sabtu (10/6/2023). Meliputi jalur zonasi, afirmasi keluarga miskin, dan afirmasi anak pendidik-tenaga kependidikan.
Artinya tahap pertama PPDB di jenjang ini telah rampung. Hasilnya jalur afirmasi keluarga miskin (gakin) justru banjir peminat. Dari 225 slot yang tersedia di jalur ini telah terisi 214. Hanya 11 kuota yang tidak digunakan. Angka tersebut mengerucut ke dua sekolah yakni SMPN 1 dan 7 Bontang.
Enam sekolah lainnya telah menggunakan seluruh kuota di jalur ini. Rinciannya SMPN 1 Bontang terdapat sembilan kuota sisa dan SMPN 7 Bontang ada dua. Kepala SMPN 8 Bontang, Eko Yuli Atmanto menerangkan pendaftar di sekolahnya melalui jalur ini sudah telah tergeser ke sekolah lain. Khusus mereka yang memiliki nilai ujian sekolah kecil.
“Ada 40-an yang bergeser di sekolah lain. Karena pendaftar di jalur ini bisa memilih tiga sekolah pilihan. Jadi jika nilai terseleksi rendah sistem langsung bisa mengalihkannya sesuai pilihan,” terangnya.
Afirmasi gakin ini persyaratannya ialah pendaftar orangtua masuk dalam program penerima bantuan sosial. Baik berupa Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Perlindungan Sosial (KPS), atau Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Pun demikian dengan penerimaan peserta didik baru jalur afirmasi anak PTK. Dari kuota keseluruhan 75 di delapan sekolah sudah terisi 58. Artinya menyisakan 17 slot. Angka tersebut tersebar di lima sekolah. Rinciannya SMPN 3 ada delapan slot, SMPN 4 empat slot, SMPN 7 tiga slot, serta SMPN 8 dan 9 masing-masing satu slot
Pada jalur ini yang diterima bukan hanya anak dari guru. Termasuk anak tenaga kebersihan, petugas keamanan sekolah, hingga staf tata usaha. Berbeda justru kuota jalur zonasi menyisakan banyak sisa. Dari 748 kuota yang disediakan praktis terisi 276. Artinya 472 kuota tidak digunakan. Hanya SMPN 8 pula yang slot ini terisi penuh.
Eko menjelaskan ini disebabkan sekolahnya berada di kawasan padat permukiman. Utamanya di radius 400 meter sekitar sekolah. “Di tambah angkatan calon siswa baru tahun ini juga banyak di daerah kami,” sebutnya.
Sementara sekolah lain kuota sisanya akan bergeser nantinya di jalur prestasi akademik. Pendaftar yang tidak diterima melalui tahapan pertama bisa mendaftarkan diri kembali di tahapan kedua. (*)
Discussion about this post