PRANALA.CO, Bontang – Pemerintah Kota Bontang melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Informasi Daerah (Bapperida) menggelar Rapat Forum Satu Data Kota Bontang, di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang, Senin (18/11/2024).
Dengan tema “Menghidupkan Data, Membumikan Informasi: Sinergi Satu Data Indonesia dan Informasi Geospasial untuk Bontang Sentosa”, acara ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat perencanaan pembangunan berbasis data.
Kegiatan ini dibuka Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Bontang, Lukman, yang mewakili Pjs. Wali Kota Bontang, Munawwar. Dalam sambutannya, Lukman menekankan pentingnya data yang terintegrasi dan berbasis geospasial untuk mendukung pembangunan Kota Bontang yang lebih efektif dan efisien.
Kepala Bapperida Kota Bontang, Amirudin, menyampaikan bahwa sinergi antarorganisasi perangkat daerah (OPD) melalui data yang akurat adalah kunci keberhasilan pembangunan.
“Di dalam penyusunan perencanaan pembangunan, data dari berbagai sumber, termasuk OPD, harus sama dan berbasis geospasial. Ini penting untuk memastikan program pembangunan tepat sasaran,” ujar Amirudin.
Pjs. Wali Kota Bontang, Munawwar, dalam sambutan tertulisnya menyoroti isu peningkatan prevalensi stunting di Kota Bontang. Berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) dan Sistem Kesehatan Indonesia (SKI), prevalensi stunting meningkat dari 21% pada 2022 menjadi 27,4% pada 2023.
“Dengan informasi geospasial, kita dapat mengidentifikasi kelurahan yang rentan terhadap stunting. Ini akan membantu dalam merancang program intervensi yang lebih tepat sasaran,” ungkap Munawwar.
Munawwar juga mengajak seluruh peserta untuk berkomitmen dalam mengatasi tantangan pembangunan dengan memanfaatkan Satu Data Indonesia.
“Mari kita manfaatkan program Satu Data ini sesuai semangat tema kita hari ini. Kolaborasi ini adalah fondasi dalam membangun Kota Bontang ke arah yang lebih baik,” imbuhnya.
Sebagai bagian dari kegiatan, penghargaan Unit Produksi Terbaik Kota Bontang Tahun 2024 diberikan kepada OPD yang menunjukkan performa luar biasa dalam program kerja mereka. Juara 1: Dinas Kesehatan bersama UPT Puskesmas; Juara 2: Dinas Lingkungan Hidup; Juara 3: Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat.
Penghargaan ini menjadi motivasi bagi OPD lain untuk terus meningkatkan kualitas kinerja mereka demi mendukung pembangunan Kota Bontang. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post