JAKARTA – Pasti di antara Kawan sering mendengar kampanye #BanggaBuatanIndonesia, bukan? Bangga Buatan Indonesia atau disingkat BBI merupakan suatu gerakan nasional yang digagas langsung oleh Presiden Joko Widodo sejak 14 Mei 2020 lalu. Gerakan tersebut bertujuan agar masyarakat dapat mencintai dan menggunakan karya anak bangsa, terutama produk para UMKM.
Adapun berbagai kementerian yang turut serta mendukung gerakan ini dengan membentuk festival kementerian. Festival tersebut dilaksanakan pada Juni sampai Desember 2020 lalu, dan masih terus berjalan. Kementerian tersebut antara lain Kemenparekraf, Kemenkopukm, Kementerian Perindustrian, Kominfo, LKKP, Kementerian BUMN, Bank Indonesia, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementan, PDTT, Kemendagri, dan Kemendikbud.
Guna mendukung gerakan ini agar lebih masif dan terasa dampaknya, 5 Mei 2021 resmi ditetapkan sebagai Hari Bangga Buatan Indonesia oleh pemerintah. Melalui kesepakatan Kementerian Perdagangan bersama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Asosiasi E-commerce Indonesia (iDEA), Hari Bangga Buatan Indonesia akan diperingati setiap tahunnya.
“Ini Pak Johnny G. Plate (Menteri Komunikasi & Informatika) pada tanggal 5 bulan 5 (Mei) kita akan nobatkan sebagai Hari Bangga Buatan Indonesia, temanya adalah lebih bangga buatan Indonesia,” ungkap Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi dalam bincang FMB9ID_IKP Semakin Bangga Buatan Indonesia 2021, Senin (3/5) lalu.
Dalam penandatanganan MoU itu, Menteri Perdagangan (Mendag), Muhammad Lutfi menyatakan bangga mengenakan jas hitam karya UMKM Indonesia. Menurutnya, produk lokal tersebut tak kalah baik kualitasnya dengan jas impor.
Lutfi berharap Hari Bangga Buatan Indonesia yang diperingati setiap tanggal 5 Mei ini bisa memotivasi masyarakat untuk berbelanja produk lokal, ketimbang produk luar negeri. Ditambah lagi detik-detik menuju lebaran, Lutfi mengajak masyarakat Indonesia untuk berbelanja barang UMKM secara online.
“Kita juga mohon kepada bapak dan ibu untuk berbelanja dan mudah-mudahan dengan belanja online ini kita bisa bersama-sama menggerakkan perekonomian nasional,” tuturnya.
Peresmian Hari Bangga Buatan Indonesia ini diharapkan dapat menjadi menjadi cikal bakal program Bangga Buatan Indonesia. Tak hanya itu, Lutfi juga berharap program Bangga Buatan Indonesia juga bisa membantu memajukan perekonomian bangsa ke depannya.
Jatah untuk UMKM
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mengungkapkan kalau Kominfo diamanatkan untuk menjalankan tugas diseminasi informasi terkait bangga buatan Indonesia. Maka dari itu, seluruh e-commerce di Indonesia dimintanya untuk bekerja sama dalam menyediakan jatah yang cukup bagi pusat promosi bagi UMKM.
“Tentu saya minta untuk bekerjasama tidak saja lembaga lembaga penyiaran media pers, tapi juga untuk menyediakan porsi yang cukup bagi pusat promosi dan literasi aktivitas besar nasional kita di sektor Hilir digital, yaitu promosi akan bangga buatan Indonesia, membeli, menggunakan, dan bangga atas barang yang kita beli sendiri,” tutur Johnny.
Menkominfo menjelaskan, alasan peresmian Hari Bangga Buatan Indonesia jatuh di bulan suci Ramadan tak lain menjadi suatu harapan agar sektor e-commerce ataupun UMKM mendapatkan keberkahan.
Pada dasarnya, karya kreatif buatan anak bangsa patut diproses secara khusus oleh e-commerce nasional supaya dapat bertemu dengan demand side di dalam negeri, yaitu konsumen dan konsumsi dalam negeri kita.
Masyarakat Indonesia harus mampu menjadikan pasar Indonesia dan produk Indonesia untuk meningkatkan substitusi importasi Indonesia. Bukan tanpa sebab, karena memang kekuatan perekonomian nasional diawali dari produksi distribusi dan konsumsi dalam negeri.
Johnny berharap kolaborasi tanpa henti untuk negeri menuju Indonesia semakin digital, semakin maju, semakin bangga buatan Indonesia, dan bangga karya anak bangsa sendiri tak hanya sekadar kampanye tapi juga dapat terlaksanakan. **
Discussion about this post