SAMARINDA, pranala.co – Empat tahun memimpin Kalimantan Timur (Kaltim) hampir sulit menemukan Gubernur Kaltim, Isran Noor dalam kondisi marah atau geram.
Sebaliknya, masyarakat akan lebih sering menemui banyak candaan atau gurauan saat Gubernur Kaltim sedang memberi sambutan atau menyapa siapa pun.
BACA JUGA: Hanya 98 Orang, Pustakawan di Kaltim Minim
Gubernur Kaltim, Isran Noor bahkan lebih dikenal sebagai pemimpin yang humoris dan akrab. Sebagian besar kata-katanya berisi pesan penting, meski selalu diselingi canda tawa. Hampir sulit menemukan Gubernur Kaltim Isran Noor serius dalam tampilan dan bahasa formal di setiap kesempatan.
Meski begitu, sebagai manusia dan pemimpin, bukan berarti gubernur tak bisa marah. Hanya saja, Gubernur Kaltim selalu bisa membungkus kemarahannya dalam bentuk gurauan sejuk yang tetap saja mengundang tawa.
Seperti yang terjadi saat Rapat Koordinasi Kelompok Kerja Percepatan Perhutanan Sosial (Pokja PPS) di Balikpapan, pekan lalu. Sekitar 30 menit Gubernur memberi arahan, mendadak pintu ruangan terbuka dan satu peserta baru hadir.
“Welcome on board. Ini pasti peserta yang dari UPTD Sumatera Barat. Karena di sana baru jam 9 ya,” tamsil Gubernur berusaha memaklumi keterlambatan peserta seolah karena perbedaan waktu, WIB dan Wita. Saat Gubernur Kaltim menyampaikan sambutan, waktu sudah menunjukkan pukul 10.00 Wita.
Gubernur Kaltim pun menyilakan peserta wanita itu untuk duduk di meja bundar yang tersedia di area tengah, bukan jauh di bagian belakang tanpa meja sebagai penghormatan.
Lima belas menit kemudian satu peserta lainnya baru tiba. Ruangan rapat dengan ratusan peserta itu sendiri sebenarnya sudah hampir penuh. Hanya ada satu dua kursi yang belum terisi. Lagi-lagi Gubernur Kaltim menghentikan sambutannya. Ruangan senyap sejenak.
“Welcome on board. Ini pasti dari Srilanka,” canda Gubernur Kaltim, lagi-lagi disambut tawa hadirin.
BACA JUGA: Wagub Kaltim Sembelih 15 Sapi Kurban
Begitulah Gubernur Kaltim Isran Noor, selalu punya cara untuk membungkus pesannya dalam bahasa perumpamaan yang sejuk, tanpa harus marah-marah. (ril/re)
Discussion about this post