SAMARINDA – Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR & PERA) Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Lomba Tenaga Kerja Konstruksi tingkat Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2024 di Aula Coworking Space UMKT Samarinda Rabu, 24 Juli 2024.
Acara ini dibuka oleh Kepala Dinas PUPR dan PERA Provinsi Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda, dan dihadiri oleh Direktur Kompetensi dan Produktivitas Kinerja Ditjen Bikon Kementerian PUPR yang diwakili oleh Kepala Sub-Direktorat Kompetensi Tenaga Kerja Konstruksi, Riky Aditya Nazir.
Hadir juga Kepala Bidang Bina Konstruksi DPUPR & PERA Provinsi Kalimantan Timur, Sri Rezeki atau yang akrab disapa Lili, serta para peserta Lomba Tenaga Kerja Konstruksi Kalimantan Timur Tahun 2024.
“Apa yang kita lakukan hari ini sangat penting,” ujar Aji Muhammad Fitra Firnanda dalam sambutannya. “Lomba ini adalah wujud dari komitmen kita untuk menerapkan undang-undang jasa konstruksi dan meningkatkan kualitas tenaga kerja konstruksi di Kaltim.”
Firnanda menekankan pentingnya acara ini meskipun Kaltim telah meraih penghargaan dalam lomba nasional. Ia mengakui masih terdapat tantangan besar terkait jumlah tenaga kerja bersertifikasi di daerah ini.
“Kita masih memiliki defisit sekitar 60 persen dalam jumlah tenaga kerja bersertifikasi di Kaltim,” tambahnya.
Hal ini, lanjut dia merupakan kesempatan besar bagi anak-anak di Kaltim. Terutama dari jurusan teknik sipil, untuk mengambil peran dalam industri konstruksi yang masih didominasi oleh tenaga kerja dari luar.
Sri Rezeki, atau Lili, juga memberikan pandangan positif mengenai acara ini. Menurutnya, lomba ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai platform untuk mengidentifikasi dan membina bakat-bakat muda yang siap berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur Kaltim.
Dengan demikian, UMKT menjadi simbol terbuka lebarnya pasar bagi para profesional muda Kaltim untuk berkontribusi dalam industri konstruksi yang berkembang pesat di Kalimantan Timur. Para peserta lomba diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kompetensi dan menunjukkan kemampuan terbaik mereka.
Kegiatan ini bukan hanya sekadar lomba, tetapi juga bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas dan daya saing tenaga kerja lokal. Ini sejalan dengan visi jangka panjang Kaltim untuk menjadi pusat pembangunan yang didukung oleh tenaga kerja yang kompeten dan profesional.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, diharapkan Kalimantan Timur dapat terus maju dan bersaing dalam industri konstruksi baik di tingkat nasional maupun internasional. (*)
Discussion about this post