pranala.co – Wali Kota Bontang Basri Rase melangsungkan inspeksi mendadak atau Sidak ke lokasi pembangunan Bontang Citi Mal alias BCM.
Wali Kota Basri membawa rombongan pemerintah, demi memastikan kesiapan menuju peluncuran Matahari BCM, 1 Desember mendatang.
Sidak yang dilangsungkan pada Selasa (29/11/2022) siang tadi, dimaksudkan untuk mengecek pihak investor menyiapkan sisi keamanan gedung berlantai 3 yang belum rampung tersebut.
Wali Kota Basri mengingatkan pihak vendor, selain menyiapkan bangunan untuk peluncuran matahari, perlu juga disiapkan khusus lahan parkir khusus untuk pengunjung.
Sebab bila dalam agenda soft launching nanti, diprediksi bakal memancing banyak orang untuk datang. Jangan sampai malah jalan umum dijadikan lokasi parkir yang bakal berujung kemacetan di sekitar lokasi mal.
“Jangan sampai kendaraan pengunjung malah ganggu kegiatan masyarakat lain melintas di sekitar mal,” kata Basri kepada awak media.
Ihwal keamanan gedung yang belum sepenuhnya rampung, Basri tidak meragukan kualitas bangunan. Ia menjamin pengunjung bakal aman kala berkunjung pada acara soft launching.
“Bangunan ini aman. Kan nanti semua diarahkan ke lantai bawah. Di gerai Matahari,” jelas dia.
Terkesan dipaksakan, Basri sebut peluncuran nanti demi memenuhi hasrat investor. Sebab menuju akhir tahun, program dari matahari bakal dilangsungkan.
“Matahari ini kebelet sudah mau buka, makanya dipersilahkan untuk buka,” ujarnya.
Sementara itu, Irwanto perwakilan PT Anggariksa Lokeswara, menyatakan bakal memblok bagian bangunan yang belum kelar. Termasuk membuat jalur khusus untuk masuk ke bagian ground floor di gerai matahari.
“Bagian ini (menunjuk bagian bangunan belum jadi) bakal kami batasi. Jadi tidak jalan-jalan ke bagian bangunan lain,” ujarnya.
Selain itu, terkait parkiran. Jelang 1 Desember 2022, pihaknya bakal menyiapkan tempat khusus di bagian dalam lokasi BCM. Diketahui, meski lokasi parkiran belum siap. Terdapat parkiran sementara di bagian belakang bangunan.
“Kami belum punya proyeksi. Tapi kami tetap antisipasi keramaian. Dengan melibatkan pihak polisi, TNI sampai Dishub Bontang,” jelasnya. (*)
Discussion about this post