DINAS Kelautan dan Perikanan (DKP) Kutai Kartanegara (Kukar) bersama PT Baramulti Suksessarana Tbk (PT. BSSR) membentuk Kelompok Pengolah dan Pemasar Hasil Kelautan dan Perikanan (POKLAHSAR).
Ada pula pelatihan pembuatan diversifikasi olahan ikan bagi para pelaku usaha pengolahan dan pemasaran hasil kelautan dan perikanan di Desa Bakungan Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara, pekan lalu (26/3/23) lalu.
Kegiatan pelatihan diikuti 20 orang peserta dengan dengan narasumber dari PT Ganiya Bogatama. Pesertanya terdiri dari pelaku usaha pengolahan dan pemasaran, serta ibu rumah tangga di sekitar lokasi pelatihan.
Materi diversifikasi olahan ikan pada pelatihan kali ini adalah produk-produk inovasi berbasis ikan diantaranya yaitu Fishkuit (Biskuit Ikan) dan Paha Koikami (singkong ikan mie).
Pembina Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan Ahli Muda, DKP Kukar, Bagus Eko Sampurno menyampaikan bahwa Usaha kecil menengah (UKM) merupakan salah satu unit usaha kecil ditengah masyarakat.
Lanjut dia, UKM yang bergerak di bidang pengolahan hasil perikanan memiliki peran penting dalam menekan kerusakan dan kehilangan hasil kelautan dengan meningkatkan kualitas produk untuk pasokan pangan dan gizi masyarakat.
“Selain itu, UKM juga dapat menjadi penyedia lapangan kerja, meningkatkan daya saing, mendorong perkembangan industry pangan dan non pangan untuk memanfaatkan hasil perikanan,” sambungnya.
Dia juga berharap agar pelatihan ini dapat meningkatkan pengetahuan peserta dalam hal pengolahan produk olahan ikan yang nantinya dapat dijadikan ide bisnis untuk meningkatkan pendapatan para masyarakat terutama keluarga. (ADS/PEMKAB KUKAR)
Discussion about this post