Mulai Hari Ini, Samarinda Terapkan Sistem Parkir Nontunai

Suriadi Said
1 Jul 2024 22:36
2 menit membaca

SAMARINDA – Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda, Kalimantan Timur mulai menerapkan sistem parkir nontunai alias cashless, Senin, 1 Juli 2024. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kenyamanan masyarakat dalam bertransaksi, sekaligus mendukung upaya pengurangan limbah kertas.

Kepala Dishub Samarinda, Hotmaralitua Manalu, menyampaikan bahwa sistem parkir otomatis ini merupakan langkah inovatif yang sejalan dengan Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) No. PM 12/2021 tentang transportasi cerdas dan digitalisasi parkir.

Sistem ini memungkinkan masyarakat untuk menggunakan kartu uang elektronik di pintu masuk mal, memberikan kemudahan tanpa perlu mengambil karcis parkir. Pengurangan limbah kertas ini merupakan bagian dari upaya besar untuk mengurangi kontribusi terhadap efek rumah kaca.

“Dengan sistem ini, kita mengurangi penggunaan kertas yang berdampak pada lingkungan. Ini adalah langkah menuju terciptanya langit biru di Kota Samarinda,” jelas Manalu.

Manalu juga mengapresiasi Big Mall yang telah mendukung implementasi sistem cashless 100 persen di parkir otonom mereka. Big Mall bekerja sama dengan empat bank besar untuk memudahkan masyarakat mendapatkan kartu elektronik yang diperlukan untuk transaksi parkir.

“Ketika kartu elektronik ditempel, pintu gate langsung terbuka. Tidak perlu lagi mengambil karcis parkir. Pada saat pembayaran, cukup tempel kartu elektronik, dan pintu akan terbuka jika saldo mencukupi,” jelas Manalu.

Selain meningkatkan efisiensi, penerapan sistem cashless ini diharapkan dapat meningkatkan pajak parkir dan membiasakan masyarakat dengan pembayaran digital.

Dishub Samarinda juga akan mengenakan tarif maksimal sebesar Rp 15 ribu bagi pengguna yang masih membayar dengan uang tunai sebagai dorongan untuk beralih ke sistem pembayaran digital.

Dishub Samarinda melakukan peninjauan ke beberapa mal di kota, termasuk Big Mall Samarinda, City Centrum, dan Lotte Swalayan, untuk memastikan penerapan sistem ini berjalan lancar.

Penerapan parkir cashless di Samarinda ini merupakan langkah penting dalam mendukung transportasi cerdas dan pengelolaan lingkungan yang lebih baik. Dengan penerapan sistem parkir digital ini, diharapkan masyarakat Samarinda semakin terbiasa dengan transaksi nontunai, mendukung efisiensi, dan berkontribusi pada pengurangan limbah kertas demi lingkungan yang lebih bersih. (*)

 

*) Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *