pranala.co – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim menyiapkan anggaran mencapai Rp 200 miliar untuk program beasiswa tuntas.
Gubernur Kaltim Isran Noor mengatakan, anggaran tersebut, bukan hanya untuk mahasiswa yang kuliah di dalam negeri, namun juga luar negeri. Termasuk juga kedokteran
“Kita menyiapkan hampir Rp 200 miliar setahun untuk memberikan kesempatan bagi anak-anak Kaltim sekolah baik dalam maupun luar negeri, termasuk bidang kesehatan untuk dokter spesialis. Biar kita memiliki sumber daya dokter spesialis makin banyak di Kaltim ini,” ujarnya
Karenanya mantan Bupati Kutai Timur juga mendorong dokter yang ingin atau mengajukan untuk melanjutkan pendidikan spesialis, akan diakomodasi dan tak akan dipersulit.
“Mau berapa saja, saya berikan rekomendasi, tidak pernah saya macam-macam alasan atau ini itu,” ujarnya
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Prov Kaltim Andi Muhammad Ishak pun telah diinstruksikan untuk memberikan kemudahan bagi dokter yang mengajukan beasiswa.
“Saya perintahkan kepada Pak Andi yang menyiapkannya, Pak Kepala Biro Kesra segera buatkan rekom yang diminta,” ujarnya
Baginya, keberadaan dokter spesialis selain mendorong peningkatan kualitas pelayanan, juga ikut menentukan akreditasi pelayanan, seperti kelas pelayanan rumah sakit.
“Mau dokter darimana, gak ada urusan, saya tidak peduli. Semuanya saya dukung dan kita bantu. Supaya kita memiliki sumber daya kedokteran yang andal-andal serta mumpuni,” ujarnya.
(hms/id)
Discussion about this post