Samarinda, PRANALA.CO – Kabar baik bagi para mahasiswa asal Kalimantan Timur (Kaltim) yang berhasil menembus perguruan tinggi favorit nasional. Pemprov Kaltim menggulirkan Program Beasiswa Gratispol Generasi Emas, yang menjadi angin segar bagi pelajar daerah yang ingin meraih pendidikan tinggi tanpa dibebani biaya kuliah.
Melalui skema ini, mahasiswa asal Kaltim yang diterima melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) di 11 perguruan tinggi ternama tanah air akan langsung ditetapkan sebagai penerima beasiswa tanpa proses skoring tambahan.
Beasiswa ini mencakup pembiayaan penuh Uang Kuliah Tunggal (UKT/SPP), dengan catatan wajib melengkapi administrasi yang disyaratkan. Berikut daftar kampus yang menjadi jalur ‘karpet merah’ bagi penerima beasiswa Gratispol:
- Universitas Indonesia (UI)
- Universitas Gadjah Mada (UGM)
- Institut Teknologi Bandung (ITB)
- Universitas Airlangga (Unair)
- IPB University
- Universitas Padjadjaran (Unpad)
- Universitas Diponegoro (Undip)
- Universitas Brawijaya (UB)
- Universitas Bina Nusantara (Binus)
- Telkom University
- Universitas Hasanuddin (Unhas)
Bukan di 11 PTN? Masih Bisa Dapat, Tapi Harus Lewati Skoring Ketat
Meski prioritas diberikan kepada mereka yang diterima di 11 kampus unggulan, mahasiswa dari perguruan tinggi lain tetap punya kesempatan yang sama melalui sistem seleksi berbasis skoring multidimensi.
Penilaian mencakup kondisi ekonomi, nilai akademik, peringkat kampus, prestasi, hingga asal kabupaten/kota berdasarkan angka kemiskinan dari data BPS.
Model skoring ini mengedepankan prinsip keadilan berbasis data dan prestasi, memastikan bahwa bantuan yang diberikan tepat sasaran.
Pendaftaran dilakukan melalui laman resmi GRATISPOL. Proses verifikasi akan dilakukan secara daring dan luring jika dibutuhkan. Calon penerima diminta menyimpan seluruh dokumen asli yang bisa ditunjukkan sewaktu-waktu.
Dengan beasiswa ini, Pemprov Kaltim menunjukkan komitmen nyata untuk melahirkan generasi unggul dari daerah, tanpa harus pindah domisili, tanpa perlu memikirkan biaya UKT yang kerap menjadi penghalang mimpi. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post