Tenggarong, PRANALA.CO – Suasana haru menyelimuti kawasan Pulau Pecahan Yupa Besar, Minggu (13/4/2025), ketika tim penyelamat akhirnya menemukan jasad Ishak Susilo (49), korban laka air yang hilang sejak Jumat dini hari.
Penemuan itu menandai akhir dari pencarian panjang selama tiga hari yang dilakukan tanpa lelah oleh tim gabungan dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kutai Kartanegara bersama relawan serta masyarakat sekitar.
Ishak, warga yang dikenal ramah dan pekerja keras oleh tetangganya di Desa Embalut, dilaporkan tenggelam di perairan Sungai Mahakam, Jumat (11/4) sekira pukul 00.30 WITA. Sejak saat itu, pencarian intensif dilakukan dengan harapan menemukan sang ayah, suami, dan sahabat dalam keadaan selamat.
Kepala Damkartan Kukar, Fida Hurasani, yang memimpin langsung operasi pencarian, menyampaikan rasa duka mendalam atas tragedi ini. “Kami semua berharap bisa membawa pulang beliau dalam kondisi hidup. Tapi takdir berkata lain. Semoga keluarga diberikan ketabahan dan kekuatan,” ujar Fida.
Tim penyelamat mulai menyisir kawasan sejak pukul 06.31 WITA setiap harinya, menerjang derasnya arus sungai dan cuaca yang tak menentu. Hingga akhirnya, pada hari ketiga, tubuh Ishak ditemukan di kawasan yang berjarak beberapa kilometer dari lokasi awal kejadian.
Usai dievakuasi menggunakan perahu karet Damkar Matan Kukar, jenazah Ishak dibawa ke Markas Komando Induk (MCI) Embalut untuk proses identifikasi dan diserahkan kepada keluarga. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post