RELAWAN Covid-19 RT mulai bekerja. Seperti yang terlihat di RT 21 Kelurahan Bontang Baru, Kota Bontang, Kalimantan Timur saat menggelar kerja bakti lingkungan setempat, Ahad, 31 Mei 2020.
Sebelum kerja bakti, kelima Relawan COVID-19 RT memeriksa suhu tubuh tiap warga dengan thermo gun. Satu per satu diperiksa. Jika melewati suhu di atas 38 derajat celsius tidak diizinkan ikut kerja bakti. Selain itu, warga yang hendak kerja bakti pun diwajibkan memakai masker.
Menurut Samsul Hadi, Ketua RT 21 Bontang Baru, dirinya sengaja melibatkan para relawan ini. Sebab, usai mendapatkan pelatihan beberapa waktu lalu, relawan belum memaksimalkan fungsinya sebagai relawan covid-19.
“Kami sengaja melibatkan relawan, sekaligus mensosialisasikan kepada warganya soal keberadaan Relawan Covid-19 RT,” jelas Samsul, Rabu, 3 Juni 2020.
Disinggung soal honor bagi relawan. Samsul mengaku belum ada hingga sekarang. Termasuk Surat Keputusan (SK) dari instansi terkait. “Enggak ada honornya. Mereka juga jalan mandiri, tinggal bagaimana RT setempat saja inisiatif menggerakan. Namanya juga relawan,” kata Samsul.
Relawan ini diambil dari setiap Rukun Tetangga (RT) di Bontang. Setiap RT dihimpun 5 relawan dari unsur apa saja, namun memenuhi persyaratan yang disampaikan Dinas Kesehatan melalui lurah kepada RT setempat.
Lanjut Samsul, sebelum terjun ke lapangan, pembekalan sudah dilakukan. Rekrutmennya pun rekomendasi Ketua RT. Mereka yang berminat silahkan mengajukan diri. Adapun persyaratan adalah usia relatif 19-45 tahun, tidak merokok, tidak memiliki penyakit komorbid, hingga bersedia menandatangani pernyataan.
Sementara, Dwi Mukti Kelononingrum salah satu Relawan Muda RT Siaga Covid-19 di RT 21 Bontang Baru menuturkan, dia bersama keempat rekannya bertugas melaksanakan surveilan berbasis komunitas, membantu respon cepat pelaporan dan feedback pada petugas wilayah di Puskesmas setempat dan ataupun respon cepat pada Call center PSC.
Terpenting adalah membantu mereduksi stigma/hoaks yang berkembang di lokasi masing-masing. Serta menjadi simpul komunikasi risiko untuk menyampaikan berbagai protokol kesehatan terkait cegah COVID19 termasuk bagaimana desinfeksi yang benar.
Keberadaan Relawan Muda ini, lanjut dia, bukan untuk menggantikan tugas tenaga kesehatan. Relawan muda bersama-sama pemerintah dan seluruh sektor yang terlibat bahu membahu, mengambil peran menanggulangi COVID-19 di Kota Bontang.
Di RT 21 Bontang Baru sendiri, Relawan Muda RT Siaga Covid-19 ada lima orang. Mereka adalah Dwi Mukti Kelononingrum, Armandita Eky Syahputri, Erix Andrian, Eka Syahputri, Vickry Maulana Pangestu, Marsha Sarah Fadila. (*)
Discussion about this post