SAMARINDA – Tren angka kesembuhan kembali ke angka 96 persen. Satgas Penanganan COVID-19 Kalimantan Timur (Kaltim) pun mensyukuri tren kesembuhan yang kembali membaik.
Gara-gara itu dua kabupaten di provinsi ini mencatatkan nol kasus positif COVID-19 baru pada hari ini. Yakni Mahakam Ulu dan Kutai Kartanegara.
“Bersyukur setiap hari ada nol kasus. Harapan kita nol kasus serentak dan konsisten,” ujar Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim Yudha Pranoto seperti dilansir dari rilis resmi Pemprov Kaltim, Jumat (28/5).
Data dari Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim mengumumkan tambahan 68 kasus terkonfirmasi positif virus corona di provinsi ini. Dengan perincian Berau 7 kasus, Kutai Barat 4 kasus, Kutai Timur 9 kasus, dan Paser 8 kasus. Selain itu Penajam Paser Utara 7 kasus, Balikpapan 24 kasus, Bontang 3 kasus, dan Samarinda 6 kasus.
Sementara penambahan pasien sembuh dari COVID-19 dilaporkan sebanyak 110 kasus. Meliputi Berau 16 kasus, Kutai Kartanegara 52 kasus, Kutai Timur 11 kasus, dan Paser 2 kasus.
Diikuti Balikpapan 13 kasus, Bontang 9 kasus, dan Samarinda 7 kasus. Adapun penambahan pasien meninggal dunia dilaporkan sebanyak 3 kasus. Terdiri dari Berau 1 kasus, Kutai Kartanegara 1 kasus, dan Paser 1 kasus.
Menurut Yudha, seluruh daerah di Kaltim tak pernah mencatatkan capaian serupa, namun tak bersamaan. “Nol kasus itu pasti terjadi karena kita berhati-hati dan konsisten menerapkan protokol kesehatan,” imbuhnya.
Dengan adanya akumulasi kasus COVID-19 di Kaltim telah mencapai 71.224 atau 1.913,9 kasus per 100 ribu penduduk dengan positif rate 25,7 persen dari kasus diperiksa. Sedangkan kesembuhan mencapai 68.421 atau 96,1 persen dari akumulasi kasus positif dan kematian 1.711 atau 2,4 persen.
Menyisakan 1.092 kasus aktif atau masih menjalani perawatan maupun isolasi mandiri. Laporan kasus pada Jumat ini kembali menyajikan angka sejumlah kabupaten/kota yang nol kasus baru positif virus corona.
“Belakangan tren tersebut memang mulai biasa terjadi di Kaltim,” tuturnya.
Dia pun merasa lega kasus sembuh di Kaltim juga kembali membaik belakangan. Setelah sempat turun, persentase kesembuhan di provinsi ini dari virus corona kini kembali 96 persen.
“Persentase kesembuhan kita kembali naik ke angka 96 persen. Tapi ini berpotensi kembali turun jika kita tidak waspada,” katanya. (*)
Discussion about this post