PIPANISASI untuk penyaluran air bersih dari Perumda Tirta Taman kembali menyasar kawasan pesisir. Kali ini, giliran Selangan dan Tihi-Tihi yang akan mendapatkan pengerjaan tersebut.
Kepala Bidang Sanitasi, Air Minum, dan Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bontang, Edi Suprapto menerangkan ini merupakan lanjutan dari program tahun lalu.
“Pulau Malahing sudah terselesaikan pengerjaannya, tahun ini giliran dua pesisir di Bontang Selatan,” terangnya.
Pagu anggaran yang disiapkan mencapai Rp 6,1 miliar. Bersumber dari APBD Bontang 2023. Saat ini sudah masuk proses lelang. Dijadwalkan penandatanganan kontrak bakal dilakukan awal bulan depan. Jika proses tender berjalan tanpa hambatan.
Jaringan nantinya akan tersambung dengan WTP Bontang Lestari. Diperkirakan panjang pipa yang akan ditanam di bawah laut mencapai lima kilometer.
Pipa pertama akan menyasar di Selangan terlebih dahulu. Kemudian tersambung lagi hingga Tihi-Tihi. Jumlah sambungan rumah untuk dua wilayah pesisir mencapai 200.
“Sejauh ini warga hanya mendapatkan air bersih dari tadah hujan atau mengambil di kota menggunakan perahu,” sebutnya.
Berdasarkan informasi bahwa terdapat tiga klasifikasi pengerjaan untuk proyek ini. Mencakup pengerjaan dan pemasangan pipa, bangunan rumah pompa, serta pengadaan pipa. Rencananya proyek ini berjalan hingga akhir tahun. (*)
Discussion about this post