pranala.co – Sebentar lagi, Kota Bontang memiliki Mal Pelayanan Publik (MPP). Ini menjadi salah satu program pemerintah bakal diluncurkan pada 12 Oktober 2022 mendatang. Lokasinya di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin), Tanjung Laut Indah.
Proses penentuan lokasi lumayan panjang. Setelah direncanakan bakal dibangun di lahan kosong belakang kantor KPU Bontang dan Disdamkartan Bontang. Akhirnya, pemerintah menentukan pilihan di lantai 4 Pasar Tamrin.
Kepastian itu disampaikan pemerintah melalui Kepala DPM-PTSP Bontang Asdar Ibrahim. Ditemui di Pasar Tamrin, ia mengatakan tim dari pemerintah tengah membuat sketsa pembagian los yang digarap Dinas PUPRK Bontang.
“Desain tengah sudah digambar sama dinas PU. Nah, kami ini sedang menyiapkan los yang sudah diberikan ke kemi (DPM-PTSP Bontang),” kata Asdar, Sabtu (3/9/2022).
Asdar bilang, sejauh masa persiapan hingga saat ini tak ada hambatan yang muncul. Baik secara perencanaan maupun teknis di lapangan. Sehingga ia yakini pada Oktober 2022 nanti, agenda soft launching akan bisa diselenggarkan.
“Tidak ada kendala teknis sejauh ini, Inshaallah ini akan berjalan sesuai deadline-nya,” ujar dia.
Dari data yang diberikan kepada media ini, sebanyak 27 OPD bakal mengisi los yang tersedia. Diantaranya Dinas PUPRK Bontang, Disdukcapil Bontang, Bapenda Bontang, Dishub Bontang, DLH Bontang dan beberapa dinas lainnya.
Dinas yang sudah dipastikan memiliki gerai pun, diharapkan proaktif dalam melakukan koordinasi lintas OPD demi memastikan proses menuju launching nanti berjalan sesuai harapan.
“Semua dinas yang dipersiapkan menuju soft launching sudah siap, tinggal teknis yang banyak dibahas. Karena denah ini sudah berubah sampai tiga kali,” ujarnya.
Sementara itu, Kabid Tata Ruang Bangunan Dinas PUPRK Bontang Robysai menyatakan, dalam desain yang sedang dirancang ruang tengah lantai 4 akan dibangun lagi bilik kaca. Sebagai sekat antara ruangan nantinya.
Pada prinsipnya, lanjut dia, tata ruangan akan didesain dengan konsep yang nyaman untuk pengunjung.
“Saat ini desainnya masih dimatangkan dulu, tapi saat pembuatan sekatnya tidak akan memakan waktu lama kok,” kata dia.
Dalam tahap persiapan soft launching ini, desain tata ruangan dinas akan bersifat sementara. Pasca itu, akan ditata kembali agar setiap bilik memiliki ruang yang lowong saat proses pelayanan berjalan.
Oleh karena itu, ia meminta dinas terkait dapat menerjunkan tim ke Pasar Tamrin untuk memberikan pandangan soal desain bilik yang diinginkan oleh masing-masing dinas.
“Kami konsultasikan terus soal desain ini. Karena petak yang bakal dibuat nanti menyesuaikan dengan pelayanan setiap dinas,” terang Roby.
Dari pantauan media ini, salah satu bilik baru diisi oleh DPM-PTSP Bontang. Sementara bilik lainnya masih kosong dengan properti pelayanan pengunjung. Pun ruang tengah lantai 4 pasar masih di pantau oleh tim dari Dinas PUPRK Bontang untuk membuat sket desain bilik MPP. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Discussion about this post