KOMISI III DPRD Bontang meminta Pemkot melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, agar segera menindaklanjuti kondisi tanah longsor yang berada di kawasan Jalan Sawi, Kelurahan Gunung Elai, Kecamatan Bontang Utara.
Hal itu terungkap setelah jajaran komisi III yang membidangi urusan pembangunan, lingkungan, infrastruktur, dan telekomunikasi tersebut meninjau langsung kondisi di lokasi kejadian bersama dengan Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Kota (DPUPRK), Bapelitbang, serta kelurahan dan warga setempat, Senin (22/5/2023).
Bahtiar Efendy, salah satu perwakilan warga menyampaikan, penyebab terjadinya bencana longsor di lokasi tersebut lantaran adanya drainase buntu dari Jalan Bhayangkara menuju sungai di belakang bangunan. Akibatnya, air meluap di lahan warga yang tidak diturap. Hal itu sudah terjadi sejak 10 tahun terakhir.
Bahkan saat ini, kata dia, sudah ada pagar milik warga yang retak dan patah. Dikhawatirkan bila tidak segera ditindaklanjuti, ada beberapa bangunan yang berpotensi terdampak lebih parah.
Antara lain bangunan bekas Halal Bank, AIK Gym, Indomart, Kafe Imaji, English Training Center, Indo Therapy, serta klinik dan gereja yang posisinya tepat di samping turunan Betlehem.
“Akibatnya juga terjadi penyempitan di sungai. Untuk itu kami memohon agar sungai bisa segera diturap dan disediakan alat sounding untuk memantau pergerakan tanah,,” pintanya.
Mendengar aspirasi warga, anggota Komisi II Faisal bersama Agus Suhadi yang mempimpin jalannya peninjauan lapangan, meminta DPUPRK segera merespon cepat kejadian tersebut. Apalagi kondisi longsor sudah sangat memprihatinkan dan membahayakan.
“Nanti melalui pimpinan (DPRD), kami Komisi III juga akan memanggil Bu Sekda (Sekretaris Daerah) untuk menanyakan langsung terkait penganggaran ini,” tandas Politisi Nasdem tersebut. (ADS/DPRD BONTANG)
Discussion about this post