MENGETAHUI doa selama perjalanan haji penting bagi para calon jemaah. Perjalanan haji adalah perjalanan religius yang dilakukan oleh umat Islam ke kota Mekah, Arab Saudi, untuk melaksanakan ibadah haji.
Ibadah Haji adalah salah satu dari lima rukun Islam dan merupakan kewajiban bagi setiap Muslim yang memiliki kemampuan fisik, finansial, dan izin untuk melakukan perjalanan ke Mekah.
Ibadah haji menempuh perjalanan panjang dan penuh dengan ketentuan yang harus dipahami. Inilah mengapa calon jemaah haji harus mengikuti kegiatan manasik haji jauh sebelum keberangkatanya ke Tanah Suci. Manasik haji dilakukan sebagai simulasi pelaksanaan serangkaian ibadah haji.
Perjalanan haji melibatkan serangkaian ibadah yang dilaksanakan dalam waktu-waktu tertentu sesuai dengan tata cara yang telah ditetapkan. Maka dari itu penting bagi jemaah untuk benar-benar memahami sederet rukun, syarat, wajib dan larangan dalam ibadah haji.
Hal ini penting supaya ibadah haji berjalan dengan lancar dan mabrur. Agar perjalanan ibadah haji lancar, jemaah harus memohon kepada Allah subhanahu wa ta’ala selama melaksanakan perjalanan ke Tanah Suci dan selama beribadah di sana.
Doa Selama Perjalanan Haji Saat Mengawali Keberangkatan
Doa selama perjalanan haji dibaca dengan tujuan salah satunya adalah supaya Sahabat Dream terhindar dari kesesatan berpikir dan niat yang buruk. Perjalanan haji harus diniati dengan kesucian tanpa pamrih, agar ibadahnya diterima oleh Yang Maha Kuasa.
Maka dari itu, ketika keluar dari rumah untuk melakukan perjalanan haji, bacalah doa di bawah ini!
بِسْمِ اللهِ تَوَكَّلْتُ عَلَي اللهِ وَلَا حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ, رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ أَنْ أَضِلَّ أَوْ أُضِلَّ أَوْ أَزِلَّ أَوْ أُزِلَّ أَوْ أَظْلَمَ أَوْ أُظْلِمَ أَوْ أَجْهَلَ أَوْ يُجْهَلَ عَلَيّ اللهم إني لا أخرج شرا ولا بطرا ولا رياء ولا مسعة بل خرجت اتقاء سخطك وابتغاء مرضاتك وقضاء فرضك واتباع سنة نبيك وشوقا إلى لقائك
Bismillahi tawakkaltu ‘alallah wa la haula wa la quwwata illa billahi. Rabbi a’udzubika an udlilla au udlilla au azilla au uzilla au adhlama au udhlima au ajhala au yujhila ‘alayya. Allahumma inni la ahraja syirron, wa la bathuran, wa la riya’an, wa la masa’ah bal harajtu ittiqo’i sakhothuka, wa ibtighoi mardlotika, wa qodloi fardlotika, wa ittiba’i sunnati nabiyyuka, wa syauqon ila liqoika.
Artinya: “ Dengan menyebut nama Allah, aku bertawakal kepada Allah, tidak ada kekuatan selain kekuatan Allah. Tuhanku, aku berlindung kepada-Mu dari kesesatan dan yang menyesatkan, dari tergelincir dan yang digelincirkan, dari perbuatan dzalim dan didzalimi atau mengganggu dan diganggu. Ya Allah aku keluar bukan untuk kejelekan tidak pula terburu-buru, tidak karena riya dan pamer, tapi aku keluar untuk menjauhi amarah-Mu dan mengharap keridhaan-Mu, dan untuk menunaikan Engkau wajibkan, dan mengikuti sunah nabi-Mu, dan karena kerinduan ingin bertemu dengan-Mu”
Doa Selama Perjalanan Haji saat Naik Pesawat
Perjalanan haji dari Tanah Air ke Tanah Suci memerlukan waktu yang panjang. Rombongan dari Indonesia akan naik pesawat yang dibagi beberapa kloter keberangkatan. Supaya senantiasa dalam perlindungan Allah selama naik pesawat, maka bacalah doa di bawah ini!
للهُ أَكْبَر، اللهُ أكْبر، الله أكْبَر، سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا، وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ، وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ، اللهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِي سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى، اللهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا، وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ، اللهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِي السَّفَرِ، وَالْخَلِيفَةُ فِي الْأَهْلِ، اللهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ، وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ، وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِي الْمَالِ وَالْأَهْلِ
Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Subhanalladzi sakkhoro lana hadza wa maa kunnaa lahu muqrinin, wa innaa ilaa robbinaa lamunqolibun, allahumma inna nas’aluka fii safarinaa hadzal birro wat taqwa wa minal ‘amal maa tardho, allahumma hawwin ‘alaina safarona hadza wa athwi ‘annaa bu’dahu, allahumma antas shohibu fis safari wal kholifatu fil ahli, allahumma inni a’udzubika min wa’tsaais safari wa kaabatil mandzhori wa suuil munqolibi fil maali wal ahli
Artinya: ” Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Maha suci Allah yang telah menundukkan (pesawat) ini bagi kami, padahal sebelumnya kami tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya kepada Allah lah kami kembali. Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kebaikan dan takwa dalam perjalanan ini, kami mohon perbuatan yang Engkau ridhoi. Ya Allah, permudahkanlah perjalanan kami ini, dan dekatkanlah jaraknya bagi kami. Ya Allah, Engkaulah pendampingku dalam bepergian dan mengurusi keluarga. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelelahan dalam bepergian, pemandangan yang menyedihkan dan kepulangan yang buruk dalam harta dan keluarga.”
Doa Memasuki Kota Mekah
Mengunjungi Kota Mekah adalah impian setiap orang Islam. Pasalnya Makkah ialah kota yang di dalamnya terdapat Kabah dan Masjidil Haram. Ketika hendak memasuki kota yang suci tersebut, hendaknya kita membaca doa di bawah ini sebagai rangkaian doa selama perjalanan haji:
اَللّٰهُمَّ هٰذَا حَرَمُكَ وَأَمْنُكَ فَحَرِّمْ لَحْمِيْ وَدَمِيْ وَشَعْرِيْ وَبَشَرِيْ عَلَى النَّارِ وَاٰمِنِّيْ مِنْ عَذَابِكَ يَوْمَ تَبْعَثُ عِبَادَكَ وَاجْعَلْنِيْ مِنْ أَوْلِيَآئِكَ وَأَهْلِ طَاعَتِكَ
Allahumma hadza haramuka wa amnuka, fa-harrimni ‘alan-nari, wa amminni min ‘adzábika yawma tab’atsu ibáduka, waj’alni min awliya’ika wa ahli thalatika.
Artinya: ” Ya Allah, ini adalah tanah suci-Mu dan tanah aman-Mu. Maka jauhkanlah aku dari api neraka, dan selamatkan alu dari silksa-Mi pada hari di mana seluruh hamba-Mu dibangkitkan dari alam kubur. Masukkanlah aku ke dalam golongan para kekasih-Mu dan orang-orang yang taat kepada-Mu.”
Doa Masuk Masjidil Haram dalam Rangkaian Perjalanan Haji
Ketika memasuki area Masjidil Haram untuk beribadah, maka sebaiknya amalkan doa berikut ini!
اَللّٰهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ فَحَيِّنَا رَبَّنَا بِالسَّلَامِ وَأَدْخِلْنَا الْجَنَّةَ دَارَالسَّلَامَ تَبَارَكْتَ وَتَعَالَيْتَ يَا ذَاالْجَلَالِ وَاْلإِكْرَامِ. اَللّٰهُمَّ افْتَحْ لِيْ أَبْوَابَ رَحْمَتِكَ وَمَغْفِرَتِكَ وَأَدْخِلْنِيْ فِيْهَا. بِسْمِ اللهِ وَالْحَمْدُ ِللهِ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلٰى رَسُوْلِ اللهِ
Allahumma antassalaam, waminkassalaam fahayyinaa rabbanaa bissalaam wa adkhilnal jannata daarassalaam tabaarakta wata’aalaita yaa dzaljalaali wal ikraam. Allahummaftah lii abwaaba rahmatika wamaghfiratika wa adkhilnii fiihaa. Bismillahi walhamdulillahi wasshalaatu wassalaamu ‘alaa rasuulillaah.
Artinya: “ Ya Allah Engkau sumber keselamatan, dan dariMu lah datangnya keselamatan itu semua. Maka sambutlah kami wahai Tuhan dengan selamat sejahtera dan masukanlah kami ke dalam surga negeriMu yang bahagia, Maha Pemberi berkat dan Maha Tinggi lah Engkau wahai Tuhan yang punya keagungan dan kehormatan. Ya Allah bukakanlah untukku pintu rahmat dan ampunan, masukkanlah aku ke dalam ampunanMu. Dengan nama Allah dan segala puji bagi Allah shalawat dan salam untuk Rasulullah.”
Doa Selama Perjalanan Pulang Haji
Dari Sahabat Anas radhiyallahu’anhu, Rasulullah SAW bersama para sahabatnya sepulang haji membaca doa ini sepanjang perjalanan hingga tiba di kediamannya, Kota Madinah. Dalam Kitab karya Imam An-Nawawi berjudul Al-Idhah fi Manasikil Hajj, begini bacaan doa selama perjalanan pulang haji yang perlu dibaca jemaah:
آيِبُوْنَ تَائِبُوْنَ عَابِدُوْنَ، سَاجِدُوْنَ لِرَبِّنَا حَامِدُوْنَ
Âyibûna, tâ’ibûna, ‘âbidûna, sâjidûna li rabbinâ, hâmidûn.
Artinya: “ (Kami) kembali, bertobat, menyembah, bersujud kepada Tuhan kami, dan memuji.” (*)
Discussion about this post