SAMARINDA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kalimantan Timur (BPBD Kaltim) mengadakan Rapat Koordinasi Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (PUSDALOPS PB). Acara yang digelar di Hotel Bumi Senyiur ini menarik ratusan peserta dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Kalimantan Timur.
Rakor ini bertemakan “Mewujudkan Satu Data Bencana yang Terintegrasi dan Akurat untuk Efektivitas Penanggulangan Bencana.” Kepala BPBD Kaltim, Agus Tianur, menekankan pentingnya sinergi antarinstansi dalam penanganan bencana di seluruh wilayah provinsi.
“Dengan adanya rapat koordinasi ini, diharapkan sinergi antarinstansi dalam penanggulangan bencana semakin meningkat. Fokus utama kita adalah penyediaan satu data bencana yang terintegrasi dan akurat demi efektivitas penanganan bencana di Kalimantan Timur,” ujar Agus Tianur.
Agus Tianur percaya bahwa satu data bencana yang terintegrasi akan mempermudah koordinasi antarinstansi dan memastikan setiap tindakan penanggulangan bencana didasarkan pada informasi yang valid dan terkini.
“Data yang akurat dan terintegrasi sangat penting untuk mendukung perencanaan dan pelaksanaan penanggulangan bencana yang lebih efektif dan efisien,” tambahnya.
Ia juga menegaskan pentingnya teknologi dalam meminimalisir kesalahan data. Pihaknya dituntut harus memanfaatkan teknologi untuk memastikan tingkat kesalahan data di bawah 5 persen, karena kesalahan data dalam penanggulangan bencana bisa berakibat fatal.
Mantan Kepala Dispora Provinsi Kaltim ini juga meminta setiap OPD untuk berpartisipasi aktif. “Saya minta setiap OPD memasukkan dua orang tim reaksi cepat (TRC) untuk dilatih. Ketika ada bencana, kita turunkan mereka. Tugas mereka adalah membantu dalam kedaruratan dan memastikan data bencana yang akurat,” imbuhnya.
Rapat koordinasi ini diharapkan mampu menjadi ajang diskusi dan berbagi pengalaman antar OPD serta instansi terkait lainnya. Dengan demikian, setiap pihak dapat memahami peran dan tanggung jawabnya dalam penanggulangan bencana serta berkontribusi secara maksimal dalam upaya bersama ini.
BPBD Kalimantan Timur terus berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas dalam menghadapi berbagai potensi bencana. Melalui rapat koordinasi ini, diharapkan terjalin kerja sama yang lebih erat antarinstansi dan terwujudnya satu data bencana yang dapat diandalkan, sehingga penanggulangan bencana di Kalimantan Timur dapat berjalan dengan lebih baik. (*)
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
Discussion about this post