• Redaksi
  • Pedoman Siber
  • Tentang Kami
Jumat, 23 Mei 2025
PRANALA.CO
No Result
View All Result
  • Kaltim
    • Balikpapan
    • Bontang
    • Samarinda
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Ragam
  • Islampedia
  • Visual
    • Infografis
    • Video
  • Kolom
  • Kaltim
    • Balikpapan
    • Bontang
    • Samarinda
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Ragam
  • Islampedia
  • Visual
    • Infografis
    • Video
  • Kolom
No Result
View All Result
PRANALA.CO
No Result
View All Result
Home Ekonomi

APBD Kaltim Tembus Rp25,3 Triliun, Gubernur Isran Noor Sebut Ini Sejarah

Suriadi Said by Suriadi Said
21 September 2023 | 00:49
Reading Time: 2 mins read
A A
APBD Kaltim Tembus Rp25,3 Triliun, Gubernur Isran Noor Sebut Ini Sejarah Kaltim Menuju Pembangunan Ekonomi Hijau

Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor saat puncak peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia di Kawasan Stadion Utama Kaltim Palaran Samarinda, Sabtu 10 Desember 2022.

Bagikan di FacebookBagikan di Twitter

BESARAN Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mencapai rekor Rp25,3 triliun dalam Perubahan APBD.

Angka APBD Kaltim ini meningkat Rp8,12 triliun dari APBD murni tahun ini yang sebesar Rp17,2 triliun.

Gubernur Kaltim, Isran Noor mengatakan angka tersebut hanya untuk APBD provinsi, belum termasuk APBD kabupaten dan kota se-Kaltim.

PILIHAN REDAKSI

Belajar ke Makassar, Wawali Bontang Cari Jurus Jitu Tingkatkan PAD

Pemkot Samarinda Luncurkan Sistem Parkir Non-Tunai di 5 Mal, PAD Diklaim bakal Naik

Wali Kota Bontang Apresiasi Peluncuran Aplikasi 4G TANJAK

Realisasi Penerimaan Pajak Daerah Penajam Paser Utara Tembus Rp8,1 Miliar

Dia mengklaim, total APBD se-Kaltim mencapai Rp76 triliun, hanya sedikit di bawah DKI Jakarta yang sekitar Rp80 triliun.

“Tidak pernah terjadi tembus rekor, APBD kita di atas Rp20 triliun,” ujarnya yang dikutip dari keterangan resmi, Rabu (20/9/2023).

Isran menambahkan, angka tersebut juga belum termasuk alokasi dana kementerian sebesar Rp36 triliun untuk membangun Ibu Kota Nusantara (IKN).

Dia mengungkapkan bahwa ini merupakan sejarah bagi rakyat Kaltim yang dapat menikmati pembangunan yang lebih baik.

“Kita bersyukur, tidak pernah terjadi tembus rekor, APBD kita diatas Rp20 triliun. Ini sejarah, sejarah untuk rakyat Kalimantan Timur,” tegas Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) itu.

Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah Kaltim Ismiati menjelaskan progres pendapatan daerah per 15 September.

Dia menyebutkan, telah terealisasi sebesar Rp11,65 triliun atau 80 persen dari target pendapatan daerah sebesar Rp14,62 triliun.

“Kalau kita melihat komposisi pendapatan daerah, terjadi surplus sekitar 10 persen sampai 11 persen, untuk komponen pendapatan asli daerah (PAD),” ujarnya.

Ismiati melanjutkan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) sudah terealisasi Rp6,87 triliun atau 85 persen dari target Rp8,04 triliun.

Sedangkan, pendapatan dana transfer telah terealisasi sebesar Rp4,69 triliun atau 72 persen dari target Rp6,56 triliun.

“Secara umum hasil rekonsiliasi kami dengan DJPK Kementerian Keuangan untuk realisasi pendapatan transfer, tidak ada masalah, hanya proses mekanisme, kita hanya menunggu penyaluran saja,” terangnya.

Ismiati menyebutkan bahwa komponen lain-lain pendapatan yang sah mengalami surplus sebesar Rp69,13 miliar dari target Rp13,85 miliar.

Dari hal ini, masyarakat sudah bisa melihat penerimaan dari Tanito Harum dan penerimaan lain-lain dimurni belum diakomodir. Termasuk pembayaran yang dilakukan PT KPC pada 8 September lalu sebagai pembagian laba bersih pemerintahan daerah dari perusahaan ber IUPK sebesar Rp316 miliar

Sementara itu, Pengamat Ekonomi Universitas Mulawarman Hairul penggunaan dana sebesar Rp25 triliun ini harus diawasi dengan ketat, mengingat tahun ini merupakan tahun politik yang rawan penyalahgunaan anggaran.

“Kita jadi khawatir, karena ini tahun politik. Walaupun pemilihan baru tahun depan, tapi semua akan berusaha mengisi pundi-pundi tahun ini,” ujar Hairul.

Menurutnya, penambahan sebesar Rp8 triliun di Perubahan APBD Kaltim dari pajak sawit juga harus dipertanyakan penggunaannya.

Ia menilai bahwa waktu yang tersisa untuk mengalokasikan dana tersebut sangat sedikit, sehingga berpotensi menimbulkan masalah seperti proyek mangkrak, sisa lebih penggunaan anggaran (silpa), dan masalah hukum.

“Kalau kita katakan mau ke sektor infrastruktur misalnya, jadi harus sangat berhati-hati, kenapa? Karena Anda tahu, tender makan waktu minimal 45 hari. Baru pengerjaan ini bulan Agustus, bentar lagi berakhir kalau itu lari ke (pengerjaan infrastruktur) fisik,” tuturnya.

Hairul menjelaskan, sumber pendapatan APBD Kaltim juga harus dipastikan kepastian dan reliabilitasnya. Dia menyebutkan DBH sawit dan carbon paper merupakan sumber pendapatan baru yang belum tentu bisa diandalkan untuk pembangunan.

“Karena bagi kita ada dua hal yang menarik, revenue assignment dan expenditure assignment. Bagi kita untuk berhitung apakah sumber pendapatan itu layak untuk pembangunan atau reliable bagi kita bisa gak bergantung dengan itu? karena memang kita perlukan perhitungan terus-menerus,” pungkasnya. (*)

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Via: Redaksi
ShareTweetSend
Previous Post

Kamis Besok, Presiden Jokowi Dijadwalkan Kunjungi Pasar Merdeka Samarinda

Next Post

Ekspor Hasil Tambang Kalimantan Timur Turun 50,79 Persen

BACA JUGA

Kelurahan Satimpo Bontang Resmi Bentuk Koperasi Merah Putih, Gerakkan Ekonomi Warga dari Akar Rumput

Kelurahan Satimpo Bontang Resmi Bentuk Koperasi Merah Putih, Gerakkan Ekonomi Warga dari Akar Rumput

22 Mei 2025 | 08:13
Harga Bitcoin Melejit, Analis Prediksi Bisa Tembus Rp2 Miliar di 2025

Harga Bitcoin Melejit, Analis Prediksi Bisa Tembus Rp2 Miliar di 2025

22 Mei 2025 | 07:49
Harga TBS Sawit Turun Lagi di Kaltim, Cek Rinciannya di Sini

Harga TBS Sawit Turun Lagi di Kaltim, Cek Rinciannya di Sini

21 Mei 2025 | 23:06
Gaji ke-13 ASN dan Pensiunan Segera Cair, Ini Bocoran Besaran Lengkapnya Rp3,38 Triliun Uang Tunai Beredar di Kaltim Jelang Lebaran Bank Indonesia Siapkan Rp4,19 Triliun untuk Penukaran Uang di Kaltim

Gaji ke-13 ASN dan Pensiunan Segera Cair, Ini Bocoran Besaran Lengkapnya

21 Mei 2025 | 08:21
Inovasi Co-Firing Biomassa, Pupuk Kaltim Hemat 59 Ribu Ton Emisi CO2 per Tahun Pupuk Kaltim Perkuat Komitmen ESG, Target Pengurangan Emisi 32 Persen pada 2030

Inovasi Co-Firing Biomassa, Pupuk Kaltim Hemat 59 Ribu Ton Emisi CO2 per Tahun

21 Mei 2025 | 00:01
Prabowo Tunjuk Bimo Wijayanto jadi Dirjen Pajak, Ini Profil dan Harta Kekayaannya

Prabowo Tunjuk Bimo Wijayanto jadi Dirjen Pajak, Ini Profil dan Harta Kekayaannya

20 Mei 2025 | 23:45

Discussion about this post

BERITA TERKINI

Kapolri Mutasi 67 Perwira, Ada 8 Jenderal Baru dan 2 Kapolda Ganti Posisi

Kapolri Mutasi 67 Perwira, Ada 8 Jenderal Baru dan 2 Kapolda Ganti Posisi

22 Mei 2025 | 22:43
Terekam CCTV! Pria Berjaket Hitam Gondol Motor Scoopy di Pangkep saat Sore

Terekam CCTV! Pria Berjaket Hitam Gondol Motor Scoopy di Pangkep saat Sore

22 Mei 2025 | 22:20
Pasang Laut 2,9 Meter Ancam Pesisir Kaltim Akhir Mei

Pasang Laut 2,9 Meter Ancam Pesisir Kaltim Akhir Mei

22 Mei 2025 | 21:45
Terjebak Cincin, Jari Warga Diselamatkan Damkar Pangkep

Terjebak Cincin, Jari Warga Diselamatkan Damkar Pangkep

22 Mei 2025 | 21:04
151 Calon Jemaah Haji Bontang Resmi Dilepas, Termuda 28 Tahun dan Tertua 83 Tahun

151 Calon Jemaah Haji Bontang Resmi Dilepas, Termuda 28 Tahun dan Tertua 83 Tahun

22 Mei 2025 | 20:54
Gandakan Uang Pakai Baskom dan Mukena, Perempuan di Kaltim Ini Tipu Lansia Rp67 Juta

Gandakan Uang Pakai Baskom dan Mukena, Perempuan di Kaltim Ini Tipu Lansia Rp67 Juta

22 Mei 2025 | 20:10
Curi Sound System Masjid, Pemuda di Kukar Ini Sembunyikan Barang Curian ke Balikpapan

Curi Sound System Masjid, Pemuda di Kukar Ini Sembunyikan Barang Curian ke Balikpapan

22 Mei 2025 | 19:55

RAMAI DIBACA

  • Tol Samarinda-Bontang Ditarget Mulai Dibangun 2028, Masuk Prioritas RPJMD Kaltim

    Tol Samarinda-Bontang Ditarget Mulai Dibangun 2028, Masuk Prioritas RPJMD Kaltim

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mobil Tabrak Pengendara Motor di Depan SMKN 1 Bontang, Mobil Langsung Kabur, Kondisi Korban Kritis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diduga Sakit Kambuh, Pria 68 Tahun asal Bontang Meninggal saat Naik Motor ke Kebun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 257 Ribu Wisatawan Kunjungi Bontang, 775 Kamar Hotel Tersedia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Koko dan Istrinya Kompak jadi Bandar Sabu, 95 Poket Gagal Edar di Bontang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tinggal di Tengah Tambang, Warga Bukit Kayangan Kutim Hidup Tanpa Listrik dan Air Bersih

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gempa 2,8 Magnitudo Getarkan Bontang Dini Hari

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
PRANALA.CO

Copyright © 2025 pranala.co. All Right Reserved.

  • Redaksi
  • Pedoman Siber
  • Tentang Kami

No Result
View All Result
  • Kaltim
    • Balikpapan
    • Bontang
    • Samarinda
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Ragam
  • Islampedia
  • Visual
    • Infografis
    • Video
  • Kolom

Copyright © 2025 pranala.co. All Right Reserved.