BONTANG – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU-PR) Kota Bontang akan melanjutkan pengerjaan saluran drainase di Jalan Suryanata yang belum tuntas dari proyek tahun lalu.
Dengan anggaran sebesar Rp 1,3 miliar yang bersumber dari APBD tahun ini, proyek ini akan menyelesaikan titik-titik yang tersisa, mulai dari simpang tiga Kampung Jawa hingga simpang tiga Makodim 0908/BTG.
Kepala Dinas PU-PR Bontang, Much Cholis Edy Prabowo, menjelaskan bahwa pengerjaan kali ini akan fokus pada perbaikan parit dan trotoar. “Kami akan melanjutkan sisa pengerjaan yang belum tuntas. Lebar parit akan disesuaikan dengan kondisi existing, yaitu sekitar dua meter,” ujarnya.
Cholis menambahkan bahwa ketinggian trotoar akan disesuaikan agar tidak menghalangi akses kendaraan warga ke halaman rumah. “Kami memastikan trotoar tidak setinggi proyek sebelumnya agar tidak mengganggu mobilitas warga,” jelasnya.
Tahun lalu, Pemkot Bontang telah menganggarkan Rp 7 miliar untuk perbaikan parit di ruas jalan ini. Namun, kontraktor pemenang proyek, PT Tuah Persada Perkasa, gagal menyelesaikan pekerjaan tepat waktu dan memohon perpanjangan kesempatan.
“Kami berharap pengerjaan kali ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu,” tegas Cholis.
Perbaikan saluran drainase ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas tampung air, terutama saat intensitas hujan tinggi. Beberapa tahun terakhir, air dari parit kerap meluber ke badan jalan, menyebabkan genangan dan ketidaknyamanan bagi pengguna jalan.
“Dengan perbaikan ini, kami berharap masalah tersebut dapat teratasi,” ujar Cholis.
Selain itu, trotoar yang diperbaiki juga diharapkan dapat memberikan akses yang lebih nyaman bagi pejalan kaki. “Trotoar yang baik akan mendukung mobilitas warga, terutama bagi pejalan kaki,” tambahnya.
Proyek ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kenyamanan dan keamanan warga, sekaligus meningkatkan kualitas infrastruktur di kawasan tersebut. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Comments 4