PRANALA.CO – Pandemi COVID-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) berangsur-angsur mulai terkendali. Pasien positif terpapar virus mulai turun di seluruh kota/kabupaten ada di wilayah Kaltim.
Penurunan kasus COVID-19 terlihat di tiga kota/kabupaten utama seperti laporan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kaltim. Tiga kota yakni Kutai Kartanegara (Kukar), Balikpapan, dan Samarinda sempat menjadi episentrum pandemik COVID-19 Kaltim.
Satgas COVID-19 Provinsi Kalimantan Timur, Sabtu (3/4) mencatat, peningkatan kasus kesembuhan 173 orang. Sementara penambahan kasus terkonfirmasi positif sebanyak 138 kasus.
Hingga kini tercatat pasien COVID-19 Kaltim sebanyak 2.862 jiwa di 10 kota/kabupaten. Pasien tersebut menjalani perawatan di Kutai Kartanegara sebanyak 647 pasien, Samarinda 608 pasien.
Sementara di Balikpapan 542 pasien, Kutai Barat 311 pasien, Kutai Timur 231 pasien, Bontang 171 pasien, Berau 154 pasien, Paser 113 pasien, Panajam Paser Utara 70 pasien dan Mahakam Ulu 15 pasien.
Satgas COVID-19 Kaltim melaporkan total pasien terpapar virus di Kukar tercatat sebanyak 647 orang. Jumlah pasien jauh menurun dibandingkan seminggu mencapai 900 jiwa. Kukar menjadi pusat pandemik penyebaran virus di Kaltim selama tahun 2020 lalu.
Kota Balikpapan juga mengalami penurunan signifikan virus COVID-19 memasuki bulan April ini. Pasien terpapar virus masih tersisa 542 orang dibanding sepekan silam hingga 630 orang.
Kota Samarinda dan Bontang juga mengalami penurunan tipis pasien terpapar COVID-19. Pasien COVID-19 di Samarinda sebanyak 608 sedangkan Bontang menjadi 171 orang. Seperti halnya Kukar dan Balikpapan, dua kota ini pun pasien terpapar virus mencapai ribuan orang selama dua bulan terakhir.
“Kami bersyukur angka kesembuhan kembali lebih banyak dari kasus positif baru, meski demikian masyarakat harus tetap waspada karena faktanya kasus penularan virus masih terjadi,” kata Andi Muhammad Ishak di Samarinda.
Dia menjelaskan, tambahan kasus terkonfirmasi positif tersebut terjadi di Berau 5 kasus, Kutai Barat 2 kasus, Kutai Kartanegara 6 kasus, Kutai Timur 29 kasus, Mahakam Ulu 1 kasus, Paser 8 kasus, Penajam Paser Utara 6 kasus,Balikpapan 41 kasus, Bontang 7 kasus dan Samarinda 32 kasus.
Sedangkan tambahan kasus kesembuhan terjadi di Berau 7 kasus,Kutai Timur 16 kasus, Mahakam Ulu 1 kasus, Paser 54 kasus, Penajam Paser Utara 5 kasus, Balikpapan 41 kasus, Bontang 6 kasus dab Samarinda 43 kasus.
“Akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim sebanyak 64.253 kasus, sedangkan kasus yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 59.859 kasus,” kata Andi.
Ia menambahkan, untuk kasus meninggal dunia juga mengalami penambahan sebanyak 10 kasus dengan rincian di Berau 1 kasus, Kutai Barat 1 kasus, Kutai Kartanegara 2 kasus, Balikpapan 5 kasus dan Samarinda 1 kasus.
“Jumlah total kasus meninggal dunia akibat COVID-19 di Kaltim sebanyak 1.532 kasus,” katanya. **
Discussion about this post