Pangkep, PRANALA.CO – Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalur padat kendaraan kawasan industri. Tiga remaja mengalami luka serius setelah dua sepeda motor bertabrakan di Jalan Poros Tonasa 2, Kelurahan Bontoa, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, Jumat (11/4/2025) pagi.
Peristiwa nahas itu terjadi sekira pukul 08.00 WITA, tepat di jalur yang kerap menjadi lalu lintas utama menuju kawasan PT Semen Tonasa. Berdasarkan informasi awal dari pihak kepolisian, kecelakaan dipicu upaya manuver menyalip yang gagal.
“Benar, telah terjadi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua sepeda motor. Tiga orang mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke rumah sakit,” ungkap Kanit Gakkum Satlantas Polres Pangkep, Iptu Yushar.
Tiga korban telah diidentifikasi sebagai Suardi (18), Riswan (20), dan Muhammad Sofyan Rahman (19). Ketiganya merupakan warga Pangkep yang masih berusia muda.
Menurut keterangan polisi, Suardi yang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter bersama penumpangnya, Riswan, sedang melaju dari arah Bungoro menuju Tonasa. Saat mencoba menyalip kendaraan di depannya, Suardi diduga masuk ke jalur kanan dan bertabrakan langsung dengan sepeda motor RX King yang dikendarai Muhammad Sofyan Rahman dari arah berlawanan.
“Diduga pengendara Jupiter mencoba mendahului kendaraan lain dan tidak memperhitungkan kendaraan dari arah berlawanan. Tabrakan pun tak terhindarkan,” jelas Iptu Yushar.
Ketiga korban mengalami luka cukup serius dan kini tengah menjalani perawatan intensif di RSUD Batara Siang, Pangkep. Hingga berita ini diturunkan, polisi belum dapat menggali keterangan langsung dari korban karena kondisi mereka yang belum stabil.
Kedua sepeda motor yang terlibat dalam insiden itu mengalami kerusakan berat dan telah diamankan oleh pihak kepolisian sebagai bagian dari proses penyelidikan lebih lanjut.
“Keselamatan harus menjadi prioritas. Kami harap semua pengguna jalan lebih waspada dan mengikuti aturan lalu lintas,” tutup Iptu Yushar. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post