pranala.co – Setiap jelang HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), para penjual bendera merah putih dan umbul-umbul mulai ramai bermunculan di Kota Bontang, Kalimantan Timur.
Bendera dan umbul-umbul terlihat dijajakan penjual di sejumlah titik. Salah satunya di Jalan Ahmad Yani, Bontang.
Seorang penjual bendera merah putih di Jalan Ahmad Yani, Bontang Jajang mengaku sudah dua pekan berjualan bendera di jalan tersebut.
“Sudah dua minggu lebih Mas. Ada aja yang beli, tapi enggak menentu,” kata Jajang saat ditemui di sela-sela berjualan bendera tersebut.
Ia mengatakan, pada hari pertama jualan, bendera yang ia jual hanya laku satu hingga dua bendera saja, namun sejak akhir pekan lalu penjualan perlahan meningkat.
“Kalau sekarang ini bisa dapat Rp 200 ribu-an. Biasanya semakin dekat ke tanggal 17 Agustus penjualan semakin banyak,” ujarnya.
Pandemi Bikin Jualan Bendera Vakum
Ia pun berharap penjualan bendera dan umbul-umbul yang ia datangkan langsung dari Garut, Jawa Barat bisa ludes pada momen hari ulang tahun ke-77 RI ini.
Pasalnya, selama dua tahun belakangan, dirinya terpaksa untuk tidak berjualan bendera karena terjangan pandemi Covid-19.
“Harapannya ya, bisa laku dan raih untung pada momen kemerdekaan tahun ini,” ucapnya.
Jajang menyebut jika harga bendera yang ia jual bervarias tergantung ukuran. Harga bendera ukuran kecil dijual seharga Rp 20 ribu dan ukuran paling besar Rp 170 ribu.
Sementara untuk umbul-umbul, bagir dan backdrop juga dijual beragam dari kisaran Rp 30 ribu hingga Rp 200 ribu.
Seorang warga, Susanto (54) mengaku sudah memiliki bendera merah putih dan pada momen hari kemerdekaan tahun 2022 ini, pihaknya lebih memilih membeli umbul-umbul.
“Saya beli satu pasang umbul-umbul, untuk dipasang di depan gerbang warung. Biar tambah semarak. Kalau bendera saya sudah punya,” akunya. **
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Discussion about this post