pranala.co – Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) kembali memplotkan anggaran untuk perbaikan. Kali ini lanjutan menyasar Jalan di Tanjung Santan hingga dalam Kota Bontang, Kalimantan Timur.
Artinya ini merupakan sambungan dari perbaikan tahun lalu. Tak tanggung-tanggung anggaran pemulusan jalan nasional yang dikucurkan senilai Rp 91 miliar di tahun ini.
Ketua Komisi III Amir Tosina menjelaskan informasi ini didapat setelah legislator bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang melakukan kunjungan ke BBPKN, beberapa hari lalu. Nantinya jalan yang diperbaiki hingga mencakup simpang empat Bontang Kuala.
“Targetnya 58 kilometer dengan konsep single years contract,” sebutnya.
Politikus Partai Gerindra ini meminta kepada Dinas PU untuk segera berkoordinasi lebih lanjut. Apalagi perencanaan dilakukan langsung oleh BBPJN.
Ia menekankan agar pengerjaan ini juga menyasar di simpang empat RSUD Taman Husada. Pasalnya kondisi jalan di area itu berstruktur turunan curam. Beberapa tahun lalu, beberapa korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di ruas jalan itu.
“Saya harap masuk untuk pemotongan struktur jalan di dekat RSUD,” jelasnya.
Berdasarkan penuturan dari BBPJN, masalah status lahan masih perlu diselesaikan oleh pemkot. Lantaran perbaikan juga akan berbentuk pelebaran ruas jalan.
Nantinya ruas dari arah Tugu Selamat Datang ke area kota akan dipangkas empat meter. Sementara jalur lainnya dibiarkan tetap. Artinya ada penurapan tebing jalan di median.
“Masalahnya setelah gerbang RSUD itu ada beberapa fasilitas umum seperti tempat pangkalan ojek dan sebagian lahan warga,” urainya.
Rencananya pengerjaan akan dimulai tahun ini. Sehingga sebelum pengerjaan dilakukan hal penunjang harus bersifat klir. Termasuk dengan sejumlah jaringan yang ada di lokasi itu. Mulai dari jaringan listrik, air, hingga jargas.
Diharapkan Dinas PU melakukan komunikasi dengan pihak terkait agar pemindahan jaringan dilakukan sebelum proyek mulai. (*)
Discussion about this post