PRANALA.CO, Samarinda – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun APT Pranoto Samarinda memprediksi wilayah Kalimantan Timur (Kaltim) akan mengalami curah hujan kategori menengah pada pertengahan November 2024.
Berdasarkan data prakiraan cuaca, diperkirakan akan terjadi hujan dengan intensitas 50-150 mm di sebagian besar wilayah Kalimantan Timur pada periode 11-20 November, dengan peluang lebih dari 80 persen.
Namun, ada pengecualian untuk sebagian kecil wilayah pesisir timur Kabupaten Kutai Timur, di mana diprakirakan hanya akan terjadi hujan dengan kategori rendah, yakni antara 0-50 mm, dengan peluang sebesar 50-60 persen. Ini menunjukkan kondisi cuaca di pesisir timur Kutai Timur cenderung lebih kering dibandingkan wilayah lainnya.
Prakiraan deterministik curah hujan menunjukkan bahwa wilayah Kalimantan Timur bagian timur kemungkinan akan mengalami curah hujan dengan intensitas menengah, yaitu antara 50 hingga 150 mm.
Sementara itu, wilayah Kabupaten Kutai Barat bagian utara dan Kabupaten Mahakam Ulu bagian selatan diperkirakan akan mengalami curah hujan dengan intensitas tinggi, mencapai 150-200 mm.
Dalam hal sifat hujan, BMKG memperkirakan wilayah Kalimantan Timur akan bervariasi antara kategori Bawah Normal, yaitu sekitar 50–84 persen, hingga kategori Atas Normal pada tingkat 116–150 persen.
Artinya, meskipun curah hujan di sebagian besar wilayah Kalimantan Timur akan berada pada tingkat menengah, beberapa wilayah berpotensi mengalami intensitas yang lebih tinggi atau lebih rendah dari rata-rata.
Peringatan ini dikeluarkan sebagai panduan bagi masyarakat dan pemerintah daerah untuk tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya hujan lebat yang dapat mempengaruhi aktivitas harian, terutama di daerah-daerah yang berpotensi mengalami curah hujan tinggi. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post