Pangkep, PRANALA.CO – Suara cangkul yang membelah tanah, tawa renyah para pelajar, dan semangat kebersamaan menyatu dalam udara pagi yang hangat di SMPN 1 Bungoro, Senin (14/4/2025).
Hari itu bukan sekadar hari biasa. Di tengah aktivitas sekolah, sekira 30 siswa melepas seragam kelasnya dan turun ke lapangan bersama para tentara, guru, dan staf kelurahan. Bukan untuk berlatih baris-berbaris, tapi untuk membersihkan selokan.
Aksi itu adalah bagian dari kegiatan Karya Bakti yang digelar Koramil 1421-08/Lk Tangaya sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan lingkungan. Dimulai pukul 08.00 WITA, kegiatan ini mengambil tempat di sepanjang saluran air yang mengelilingi sekolah, tepatnya di Jalan Poros Tonasa 2, Kelurahan Samalewa, Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep.
“Ini bukan cuma soal selokan bersih, tapi juga bagaimana kita menanamkan rasa peduli dan tanggung jawab pada generasi muda,” tutur Kapten Daniel, Danramil 1421-08/Lk Tangaya yang turut turun langsung bersama para personelnya.
Di sisi lain, para guru yang hadir, seperti Hariadi dan Ernawati, menganggap kegiatan ini sebagai momen pembelajaran tak tertulis bagi siswa. “Anak-anak jadi tahu, bahwa lingkungan sekolah juga tanggung jawab mereka. Dan saat mereka bekerja sama dengan tentara, ada nilai-nilai kedisiplinan dan gotong royong yang tertanam,” ujar Hariadi.
Tampak pula Amrullah, staf Kelurahan Samalewa, yang tak segan ikut mengangkat sampah dan lumpur dari selokan. Menurutnya, keterlibatan lintas elemen dalam kegiatan semacam ini menjadi contoh ideal bagi pembangunan sosial berbasis partisipasi.
Selokan yang awalnya dipenuhi sampah plastik dan endapan lumpur, perlahan-lahan bersih berkat kerja sama yang solid. Para siswa bekerja sambil bercanda, tapi tetap serius menjalankan tugasnya.
“Awalnya saya kira capek, tapi ternyata seru karena bisa kerja bareng TNI,” kata salah satu siswa kelas 9 sambil tersenyum.
Kegiatan yang berakhir menjelang siang ini bukan sekadar menyisakan selokan yang bersih, tapi juga jejak pengalaman yang akan diingat para siswa tentang arti bekerja bersama untuk lingkungan. Lebih dari itu, mereka belajar bahwa patriotisme bisa dimulai dari hal sederhana: menjaga tempat mereka belajar tetap bersih dan nyaman. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami











Comments 1