PRANALA.CO, Bontang – Di tengah genangan air melanda kawasan pemukiman penduduk belakang Bank Danarta, Kelurahan Api-Api, Bontang Tim Independen Muda, relawan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bontang, Basri Rase dan Chusnul Dhihin mengambil langkah nyata untuk membantu warga yang terdampak banjir.
Dengan semangat dan kepedulian, mereka membagikan 200 nasi kotak kepada warga pada Selasa 5 November 2024 sore. Aksi sosial ini bukan hanya sekadar pemberian makanan, tetapi juga simbol solidaritas di saat-saat sulit.
Zulfikar, salah satu perwakilan Independen Muda yang turun di lokasi berharap bencana serupa tidak lagi terjadi. “Kami sangat berharap ke depannya tidak ada lagi banjir seperti ini. Pembangunan turap yang sedang berlangsung adalah langkah awal untuk meminimalisir banjir. Ini menjadi prioritas kami untuk menyelesaikan masalah ini,” ujarnya dengan penuh semangat.
Namun, penanganan banjir bukanlah perkara mudah. Menurut Zul–biasa disapa, prosesnya membutuhkan waktu dan anggaran yang signifikan. Dalam beberapa tahun terakhir, pasangan calon Basri Khusnul telah mengalokasikan lebih dari Rp400 miliar untuk program penanggulangan banjir.
“Kami optimistis bahwa dengan upaya yang sedang berjalan, daerah terdampak banjir akan semakin berkurang. Beberapa wilayah kini tidak lagi tergenang,” tambahnya.
Aksi ini menunjukkan komitmen Tim Independen Muda untuk membantu masyarakat, terutama di tengah kesulitan akibat bencana alam. Ini adalah bentuk kepedulian yang patut dicontoh, mengingat banyaknya tantangan yang dihadapi warga setiap tahun saat musim hujan.
Dengan berlanjutnya pembangunan infrastruktur dan program-program penanggulangan banjir, harapan untuk terbebas dari bencana ini semakin mendekati kenyataan. Zul berharap aksi solidaritas seperti ini dapat menjadi pemicu semangat bagi semua pihak untuk berkolaborasi demi menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi warga Bontang.’
Kegembiraan dan harapan terpancar dari wajah para warga penerima bantuan. Salah satunya adalah Febry, seorang warga yang mengungkapkan rasa syukurnya.
“Saya sangat terbantu dengan adanya nasi kotak ini. Memang kami langganan banjir, tapi banjir ini sudah mendingan. Tidak separah 6 tahun lalu. Semoga tahun depan bisa benar-benar bebas banjir,” harapnya. (*)
Discussion about this post