PRANALA.CO – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang atau PUPR Bontang resmi menjalin kemitraan dengan Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM).
Kerja sama strategis ini difokuskan untuk mengatasi masalah sanitasi dan pengelolaan sumber daya air, yang menjadi salah satu isu penting di Bontang, Kalimantan Timur.
Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang berlangsung di Ruang Rapat Rektorat Unsultra, Jumat (27/9/2024). Acara tersebut dihadiri Rektor Unsultra, Prof. Dr. Andi Bahrun, M.Sc., Agric dan Kepala Dinas PUPR Bontang, Much Cholis Edy Prabowo bersama sejumlah pejabat dan akademisi.
Rektor Unsultra, Prof. Andi Bahrun, mengungkapkan bahwa kemitraan ini merupakan bentuk kepercayaan dari Pemerintah Kota Bontang terhadap Unsultra. Fokus utama dari kerja sama ini adalah perencanaan dan desain jalan inspeksi lintas sungai yang bertujuan mengurangi potensi banjir.
“Atas nama seluruh sivitas akademika, kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan Pemkot Bontang. Kami berharap kerja sama ini tidak hanya berhenti di sini, tetapi terus berlanjut untuk proyek-proyek yang lebih besar di masa depan,” ujar Prof. Andi Bahrun.
Kepala Dinas PUPR Bontang, Much Cholis Edy Prabowo, menambahkan bahwa langkah awal dari kerja sama ini akan berfokus pada pengelolaan sumber daya air serta penanganan masalah sanitasi, yang selama ini menjadi perhatian utama di Bontang. Salah satu proyek prioritas adalah pembangunan jalan inspeksi sungai di dua kelurahan, yang akan menjadi awal dari implementasi program ini.
“Kerja sama ini sangat penting untuk memastikan pengelolaan air yang lebih baik di Kota Bontang, sekaligus menangani masalah banjir yang kerap terjadi,” ujar Cholis.
Proyek yang akan segera dimulai mencakup pembangunan jalan inspeksi sungai di dua kelurahan sebagai upaya pencegahan banjir. Unsultra akan terlibat dalam perencanaan teknis, sementara Dinas PUPR akan melanjutkan dengan pembangunan fisik di lapangan.
“Kami optimistis bahwa kolaborasi ini akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Bontang, terutama dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan aman dari banjir,” tambah Cholis.
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan masalah-masalah terkait sanitasi dan pengelolaan air di Kota Bontang dapat ditangani secara lebih efektif. Selain itu, diharapkan kerja sama antara Unsultra dan Pemerintah Kota Bontang akan terus berlanjut di berbagai sektor pembangunan lainnya. (*)
*) Ikuti berita terbaru PRANALA.co di Google News ketuk link ini dan jangan lupa difollow
Discussion about this post