PRANALA.CO, Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) terus mengembangkan inovasi untuk meningkatkan pelayanan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di wilayahnya. Salah satu langkah terbarunya adalah melalui aplikasi SLKS SIMASN, yang dirancang untuk menyederhanakan proses pengusulan penghargaan Satyalancana Karya Satya (SLKS) bagi PNS yang telah menunjukkan dedikasi tinggi.
Aplikasi ini diproyeksikan mampu mempercepat proses pengajuan penghargaan dengan kemudahan akses bagi para PNS, terutama yang telah berdedikasi dalam masa kerja tertentu. Satyalancana Karya Satya sendiri merupakan penghargaan yang diberikan oleh Pemerintah Indonesia bagi PNS dengan loyalitas, disiplin, dan integritas dalam masa kerja 10, 20, atau 30 tahun.
Kepala Bidang Pembinaan ASN, BKD Kaltim, Adisurya Agus, menjelaskan bahwa aplikasi SLKS SIMASN sudah terintegrasi dengan data SIMASN, sehingga pegawai yang memenuhi syarat dapat terdeteksi otomatis dan siap untuk diusulkan memperoleh SLKS.
“Integrasi ini memungkinkan pengusulan yang lebih cepat dan mudah,” kata Adisurya pada acara Sosialisasi dan Bimtek di Hotel Midtown, Senin (11/11/2024).
Selain memperkenalkan aplikasi SLKS, acara ini juga mencakup asistensi mengenai Batas Usia Pensiun (BUP), verifikasi data PNS yang akan pensiun di tahun 2025, serta pengenalan Presensi SIMPEGNAS, aplikasi presensi digital baru yang menggantikan sistem sidik jari.
Presensi SIMPEGNAS mengadopsi teknologi lokasi (titik koordinat) untuk setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD), memastikan akurasi data kehadiran PNS, bahkan jika terjadi perubahan lokasi perangkat di masa mendatang.
“Dengan data yang lebih akurat, kita bisa meminimalkan kesalahan akibat perubahan lokasi perangkat daerah di masa depan,” jelas Kepala BKD Kaltim.
Diharapkan, berbagai aplikasi ini dapat membantu akurasi dan efisiensi dalam pengelolaan kepegawaian di lingkungan Pemprov Kaltim. Lebih jauh lagi, inovasi ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan transparansi, efisiensi, dan penghargaan bagi PNS yang berdedikasi dalam menjalankan tugasnya.
Acara ini dihadiri perwakilan perangkat daerah Kaltim, dengan narasumber dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltim. Pemprov berharap aplikasi-aplikasi ini dapat dimanfaatkan secara optimal untuk mendukung kebutuhan administratif dan memberikan apresiasi bagi PNS yang berprestasi. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post