pranala.co – Pelaksanaan alat Iduladha di Samarinda, Kalimantan Timur tetap akan berlangsung di Masjid Baitul Muttaqien Islamic Centre Kaltim, Jalan Slamet Riyadi Samarinda. Pelaksanaannya akan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 pada 10 Dzulhijjah 1442 H atau Selasa, 20 Juli 2021.
Menurut Ketua Umum Badan Pengelola Islamic Centre (BPIC) Provinsi Kaltim, Awang Dharma Bhakti, keputusan itu tetap diambil meski dalam kondisi pandemi Covid-19.
“Kegiatan ibadah solat kita mulai pukul 06.30 Wita. Dilanjutkan kurban, kita menerapkan protokol kesehatan Covid-19 ketat,” ujar Awang Dharma Bhakti, via WhatsApp kepada Humas Pempov Kaltim, Kamis 15 Juli 2021.
Awang Dharma Bhakti menerangkan, kegiatan itu akan dihadiri Gubernur Kaltim, Isran Noor. Rencananya, baik salat Ied maupun pemotongan hewan kurban akan dilaksanakan seefektif dan seefesien mungkin, mengingat masih kondisi wabah corona.
Awang Dharma Bhakti juga menyatakan, bertindak selaku khotib solat Iduladha 10 Dzulhijjah 1442 H/10 Juli 2021 adalah Al Habib Hasyim Bin Syekh Abu Bakar dan H Abdurrahman Al Hafizh (pengasuh Ponpes Daarul Musthofa Sangatta) selaku imam dan bilal Syaiful Anwar.
Setelah ibadah solat dan khutbah, jelasnya, pihak BPIC bersama panitia hari raya Iduladha Masjid Baitul Muttaqien akan melakukan penyembelihan hewan kurban, berupa sapi dan kambing.
Hingga saat ini, Awang Dharma Bhakti menyebutkan, pihaknya telah menerima 10 ekor sapi kurban. Jumlahnya kemungkinan akan bertambah dengan sapi atau kambing.
“Kami siap menerima hewan kurban masyarakat hingga malam Iduladha,” ujar Awang Dharma Bhakti. (*)
Discussion about this post