pranala.co – Jalan Urip Sumoharjo ialah akses yang menghubungkan antara M Roem dengan kawasan industri di Bontang Lestari, Kota Bontang. Sayangnya kondisi jalan tersebut kini rusak parah.
Mengingat jalur ini kerap digunakan oleh kendaraan bermuatan berat. Kelas jalan sebelumnya pun tidak sesuai dengan beban kendaraan yang melintas. Itu menjadi penyebab banyaknya titik rusak di ruas ini.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Bontang pada tahun ini mendapatkan bantuan anggaran bersumber dari Pemprov Kaltim. Melalui Bankeu 2023 dengan nominal Rp 30 miliar. Kabid Bina Marga Anwar Nurdin menjelaskan pengerjaan nantinya bersifat parsial.
“Tidak seluruh ruas jalan bisa diperbaiki dengan bankeu. Karena kebutuhan anggaran untuk desain total mencapai ratusan miliar rupiah,” jelas Anwar.
Rencananya pengerjaan berupa pemasangan beton setebal 40 sentimeter. Khususnya di depan SMP Negeri 6 Bontang menuju arah Teluk Kadere. Bentuk pengerjaan dipusatkan di titik yang mengalami kerusakan parah. Jenis beton ini diyakini mampu menahan beban kendaraan yang melintas. Artinya sudah disesuaikan berdasarkan review kondisi jalan di akses tersebut.
Sementara untuk arah sebaliknya titik lubang hanya ditambal dengan material aspal. Berdasarkan data panjang ruas jalan ini mencapai 6,4 kilometer.
Saat ini pengawasan teknis tender ini sudah masuk proses lelang. Dengan pagu anggaran mencapai Rp 1,1 miliar. Penandatanganan kontrak dijadwalkan pada Februari mendatang.
“Lelang fisiknya kami akan mulai di bulan ini. Dengan target 10 bulan pengerjaan bisa rampung,” sebutnya.
Faktor yang harus diperhatikan oleh kontraktor nantinya ialah ketersediaan material beton. Pasalnya beberapa proyek hingga akhir tahun lalu masih belum rampung karena kendala tersebut. Pihak dinas akan melakukan survei untuk menanyakan ketersediaan stok material dalam waktu dekat. (*)
Discussion about this post