BONTANG, pranala.co – Wali Kota Bontang, Basri Rase mendorong progam Sistem Informasi Administrasi Kependudukan alias SIAK Terpusat dengan konsep digitalisasi segera terealisasi.
Basri Rase menjelaskan, SIAK Terpusat merupakan terobosan untuk melaksanakan arahan Mendagri Tito Karnavian agar pelayanan adminduk bisa menjangkau warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri dan pelayanan lintas kabupaten/kota supaya lebih mudah dan cepat.
“Ada beberapa program pemerintah untuk meningkatkan literasi digital masyarakat, salah satunya adalah penggunaan digital pada administrasi kependudukan. Oleh karena itu pentingnya peran OPD terkait dalam mensosialisasikan penggunaan digital tersebut kepada masyarakat,” urai Basri Rase.
Kepada jajarannya untuk bisa melakukan jemput bola untuk administrasi data kependudukan warga agar lebih akurat dan komprehensif.
Lalu, peningkatan kualitas pelayanan dan integrasi data itu, tiga pekerjaaan besar kita di luar pemberian identitas yang terus dilakukan.
Lebih lanjut, dia berharap jajarannya menerapkan sistem Plan, Do, Check. Konsep dan regulasi, lanjut Basri sudah disiapkan, tinggal meneruskan untuk implementasinya.
“Jadi diawali dari konsep, regulasi, implementasi, supervisi sampai evaluasi kita lakukan terus-menerus, pendekatannya Plan, Do, Check. Lakukan itu semuanya,” ucapnya.
“Lakukan plan do check, konsepnya dikuasai, regulasinya dibaca dan dipahami, implementasikan, semua lakukan supervisi bersama pemerintah pusat kemudian kita evaluasi dan diperbaiki terus-menerus,” katanya. (ADS/re)
Discussion about this post