SAMARINDA – Dalam rangka menyambut ajang Musabaqah Tilawatil Quran alias MTQ Nasional XXX di Samarinda, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) telah menyiapkan tiga paket wisata menarik yang siap memberikan pengalaman tak terlupakan bagi para kafilah. Paket wisata ini juga bertujuan memperkenalkan keindahan alam dan kekayaan budaya Kalimantan Timur.
Sekretaris Daerah Kaltim, Sri Wahyuni, menyebutkan tiga paket wisata yang ditawarkan adalah Wisata Susur Sungai Mahakam, Wisata Sejarah di Museum Mulawarman, serta Wisata Budaya di Desa Pampang. Ketiga destinasi ini dipilih untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang keunikan alam, sejarah, dan budaya yang ada di Kaltim.
Salah satu yang paling menarik perhatian adalah Wisata Susur Sungai Mahakam, di mana para peserta dapat menikmati keindahan sungai terpanjang di Kalimantan tersebut. Sepanjang perjalanan, mereka akan disuguhkan pemandangan menakjubkan seperti hutan bakau, perkampungan nelayan, dan kehidupan sehari-hari masyarakat Banjar yang begitu khas.
“Kami batasi maksimal 40 orang peserta per kapal dari setiap provinsi untuk menjaga kenyamanan dan keamanan,” jelas Sri Wahyuni pada jumpa pers, 30 Agustus 2024. Jika satu provinsi sudah memenuhi kuota, peserta dari provinsi tersebut akan diarahkan ke pilihan paket wisata lainnya.
Bagi kafilah yang ingin lebih mengenal sejarah Kalimantan Timur, Museum Mulawarman di Tenggarong, Kutai Kartanegara, menjadi destinasi yang wajib dikunjungi. Museum ini menyimpan berbagai artefak bersejarah dari Kerajaan Kutai Kartanegara, termasuk peninggalan raja Kutai yang pertama kali memeluk Islam. Kunjungan ke museum ini akan memperkaya wawasan peserta mengenai perjalanan sejarah kerajaan tertua di Indonesia.
“Museum Mulawarman adalah tempat yang tepat untuk memahami lebih dalam sejarah dan budaya Kalimantan Timur,” ujar Sri Wahyuni.
Untuk pengalaman budaya yang lebih mendalam, Desa Pampang di Samarinda menjadi pilihan ideal. Di desa ini, para kafilah dapat menyaksikan atraksi seni budaya seperti tarian tradisional Dayak serta melihat langsung proses pembuatan kerajinan tangan khas, seperti manik-manik dan cenderamata suku Dayak.
“Desa Pampang menawarkan kesempatan unik untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat Dayak dan melihat kearifan lokal melalui seni dan kerajinan tangan mereka,” tambah Sri.
Sebagai tuan rumah MTQ Nasional 2024, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan wisata bagi para kafilah.
Paket wisata ini diharapkan tidak hanya memperkaya pengetahuan mereka tentang Kalimantan Timur, tetapi juga memberikan kesan mendalam tentang keindahan alam dan budaya setempat.
“Kami berharap paket wisata ini bisa memberikan pengalaman yang berharga bagi para kafilah. Selain berkompetisi dalam MTQ, mereka juga dapat menikmati keindahan alam dan budaya Kalimantan Timur,” tutup Sri Wahyuni. (*)
Discussion about this post